PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR CAMAT DUNGINGI KOTA GORONTALO
DOI:
https://doi.org/10.37606/publik.v7i1.114Keywords:
Organizational Culture; Employee PerformanceAbstract
ABSTRAK
Setiap organisasi memiliki ciri khas yang membedakannya dengan organisasi lain, ciri khas ini menjadi identitas bagi organisasi. Budaya organisasi dapat membantu kinerja pegawai, karena menciptakan suatu tingkat motivasi yang besar bagi pegawai untuk memberikan kemampuan terbaiknya dalam memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh organisasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fakta, data dan hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan variabel budaya organisasi dan kinerja pegawai. Peneliti menggunakan jenis penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan kata-kata atau kalimat dengan beserta angka-angka dengan memakai sampel dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data pokok. Adapun dalam pengumpulan data dilakukan dengan metode Observasi, Kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pengaruh budaya konstruktif (X1) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,445 atau 44,5% dengan nilai signifikansi sebesar 0,007. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya konstruktif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Pengaruh budaya pasif-defensif (X2) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,332 atau 33,2% dengan nilai signifikansi sebesar 0,017. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya pasif-defensif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Pengaruh budaya Agresif-defensif (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,568 atau 56,8% dengan nilai signifikansi sebesar 0,003. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya agresif-defensif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Simpulannya terdapat pengaruh budaya organisasi secara simultan dan parsial terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat Dungingi Kota Gorontalo
Kata kunci : Budaya Organisasi; Kinerja Pegawai
ABSTRACT
Every organization has a characteristic that distinguishes it from other organizations, this characteristic becomes the identity of the organization. Organizational culture can help employee performance because it creates a large level of motivation for employees to provide the best ability to take advantage of the opportunities provided by the organization. The purpose of this study is to find out facts, data, and matters related to organizational culture variables and employee performance issues. Researchers used a type of survey research with a quantitative approach, namely research that uses words or sentences along with numbers using samples and using questionnaires as a primary data collection tool. The data collection is done by the method of observation, questionnaires. The results showed that, the effect of constructive culture (X1) on employee performance (Y) of 0.445 or 44.5% with a significance value of 0.007. Shows that a better constructive culture will have an impact on improving employee performance. The influence of passive-defensive culture (X2) on employee performance (Y) of 0.332 or 33.2% with a significance value of 0.017. Showing that a better passive-defensive culture will have an impact on improving employee performance. The influence of Aggressive-defensive culture (X3) on employee performance (Y) of 0.568 or 56.8% with a significance value of 0.003. It shows that the better the aggressive-defensive culture will have an impact on improving employee performance. In conclusion, there is an influence of organizational culture simultaneously and partially on the performance of employees in Gorontalo City Dungingi Sub-District Office
Keywords: Organizational Culture; Employee Performance