2024-03-29T08:31:17Z
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/oai
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/6
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DI KANTOR DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN GORONTALO
Abdussamad, Juriko
ABSTRAK
Penelitin ini bertujuan untuk mengetahui gambaran secara deskriptif mengenai Pelayanan Publik dan Kualitas Pelayanan Publik di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gorontalo. Penelitian menunjukkan bahwa Kualitas Pelayanan Publik di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gorontalo masih belum baik, hal ini dapat dilihat melalui beberapa hal, seperti halnya upaya peningkatan profesionalisme aparatur yang masih kurang, melaksanakan pelayanan yang belum tepat waktu. Temuan dari penelitian menunjukkan ada dalam beberapa hal yang menyebabkan pelayanan yang masih kurang baik dari sisi profesionalisme aparatur dan ketepatan waktu dalam kerja. Kesemua hal ini perlu untuk diperbaiki dengan memperhatikan sisi kualifikasi aparatur dalam memberikan pelayanan. Baik dalam hal Reliability (Kehandalan), Responsivenees (Daya tanggap), dan Assurance (Jaminan). Faktor-faktor pendukung seperti Motivasi kerja dan Kerja sama. Faktor-faktor penghambat seperti Sumber Daya Manusia (SDM), Sarana dan Prasarana.
Kata Kunci: Pelayanan Publik, Kualitas, Public Services, Quality
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/6
10.37606/publik.v6i2.6
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 73-82
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/6/1
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/8
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENCEGAHAN PEMBERANTASAN PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP NARKOTIKA (P4GN) OLEH BADAN NARKOTIKA NASIONAL KOTA GORONTALO
Djaba, Misbahudin
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kebijakan Pencegahan, Penyalahgunaan dan Penyebaran Gelap Narkotika (P4GN) di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi dan entri data sekunder, wawancara mendalam ke lebih banyak informan, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: kurangnya kuantitas Pelaksana (Petugas) yang dimiliki oleh tiga area yang secara fungsional mengimplementasikan P4GN. Lebih baik daripada Sektor Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), Sektor rehabilitasi, dan Sektor Pemberantasan. Fasilitas kurang atau tidak memadai. Ini bisa dilihat pada proposisi fasilitas yang masih kurang memadai, seperti: jenis atau miniatur narkotika, alat kesehatan untuk klinik rehabilitasi, senjata, alat komunikasi, dan kendaraan operasional. Komunikasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Gorontalo dengan organisasi atau masyarakat mendukung implementasi P4GN yang masih kurang intensif. Hal ini terlihat dari komunikasi yang dibangun oleh Sektor P2M telah mencapai 70%, Sektor Rehabilitasi hanya bermitra dengan LSM SORGA dalam pelaksanaan rehabilitasi, dan Sektor Pemberantasan masih kurang maksimal dalam memilih informasi dari masyarakat.
Disarankan, kepada BNN Kota Gorontalo agar dapat meningkatkan kuantitas pelaksana (petugas), seperti: petugas penyuluh, dokter dan perawat medis, dan kepolisian. Diharapkan BNN Kota Gorontalo menyediakan fasilitas, berupa: miniatur narkotika, alat kesehatan, senjata, alat komunikasi, dan kendaraan operasional serta terus menjalin komunikasi dengan unsur-unsur yang dapat membantu implementasi P4GN.
Kata Kunci: Implementasi; Kebijakan; P4GN
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/8
10.37606/publik.v6i2.8
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 83-93
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/8/2
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/10
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
PROMOSI JABATAN ESELON IV PADA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KABUPATEN GORONTALO
Sabi, Kasmudin H.
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui promosi jabatan eselon IV pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, pelaksanaan promosi jabatan eselon IV berdasarkan kemampuan belum menjadi syarat mutlak. Hal ini terlihat dari pelaksanaan promosi jabatan di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Gorontalo yang lebih banyak ditentukan oleh faktor kedekatan dan mengabaikan aspek kemampuan. Pelaksanaan promosi jabatan eselon IV berdasarkan prestasi kerja belum menjadi syarat mutlak. Hal ini terlihat dari Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pegawai yang kurang obyektif dan terdapat beberapa pegawai yang dipromosikan pada tingkat eselon IV tanpa prestasi kerja yang baik. Pelaksanaan promosi jabatan eselon IV berdasarkan senioritas belum menjadi syarat mutlak. Hal ini terlihat dari banyak pejabat eselon IV yang masih muda dan banyak juga pegawai yang bekerja lama tetapi belum memiliki eselon. Pelaksanaan promosi jabatan berdasarkan aspek pendidikan belum terpenuhi. Hal ini terlihat dari pelaksanaan promosi jabatan yang lebih mempertimbangkan pendidikan dari aspek jenjang ataupun kualifikasinya saja tetapi tidak mempertimbangkan dari aspek spesifikasi keilmuannya dengan bidang pekerjaan yang akan digelutinya.
Disarankan, perlunya Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Gorontalo mengedepankan aspek kemampuan, aspek prestasi kerja, aspek senioritas, dan aspek pendidikan.
Kata Kunci: Promosi; Jabatan; Eselon
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/10
10.37606/publik.v6i2.10
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 94-105
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/10/3
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/11
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN PROGRAM REBOISASI DI KECAMATAN BULANGO ULU KABUPATEN BONE BOLANGO
Mohi, Elnino Husein
Nento, Fatmah
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Reboisasi di Kecamatan Bulango Ulu Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik Observasi, Wawancara dan pencatatan data sekunder.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Dilihat dari faktor pengetahuan belum optimal atau belum menunjang. Karena sebagian besar masyarakat desa di Kecamatan Bulango memiliki pendidikan yang rendah, dimana rata-rata pendidikan masyarakat adalah tidak lulus SD, dan tidak pernah mengikuti pelatihan-pelatihan. Dilihat dari faktor kesadaran masyarakat masih rendah atau kurang menunjang. Karena sebagian besar masyarakat tani sering membuka lahan, sehingga lahan-lahan atau hutan-hutan sebagian telah menjadi tandus atau beralih fungsi dari hutan penyangga alam menjadi lahan tanam. Dilihat dari faktor kesiapan masyarakat masih rendah atau kurang menunjang. Karena masyarakat berpandangan bahwa pelaksanaan program reboisasi bertolak belakang dengan mata pencaharian masyarakat sebagai petani yang selalu berpindah-pindah lahan untuk digarafnya.Secara keseluruan penelitian mengenai Faktor-Faktor Penghambat Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program Reboisasi yang di lihat dari faktor pengetahuan, faktor keadaran masyarakat dan faktor kesiapan masyarakat masih rendah atau kurang mendukung pelaksanaan program reboisasi di Kecamatan Bulango Ulu Kabupaten Bone Bolango.
Adapun hal-hal yang disarankan dalam penelitian ini yakni perlunya pemerintah Diharapkan kepada pemerintah daerah khususnya Dinas Kehutanan Kabupaten Bone Bolango memperhatikan kendala-kendala yang dapat menghambat pelaksanaan program reboisasi, dan tidak kala pentingnya dalam penelitian ini adalah masalah pengetahuan, kesadaran masyarakat, dan kesiapan masyarakat turut mempengaruhi pelaksanaan program reboisasi.
Kata Kunci: Partisipasi; Masyarakat; Program Reboisasi
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/11
10.37606/publik.v6i2.11
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 106-114
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/11/4
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/13
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
PENGELOLAAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT DI DESA POPALO KECAMATAN ANGGREK KABUPATEN GORONTALO UTARA
Darise, Merlin I.
Bagou, Usan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, perencanaan budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek belum optimal. Hal ini terlihat dari proses pembudidayaan rumput laut yang dilakukan oleh petani yang bersifat sederhana tanpa ada pengamatan dan analisa sebelumnya dalam pemilihan bibit, pemilihan lokasi hingga metode penjualannya. Pelaksanaan budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek belum optimal. Hal ini dikarenakan tidak adanya kegiatan perawatan dan pemeliharaan serta proses penanaman hingga proses panen dan kegiatan pasca panen masih dilakukan secara sederhana dan tanpa sarana dan prasarana yang memadai. Pengawasan budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek belum optimal. Hal ini tampak dari jarangnya pemerintah dalam melakukan pemantau terhadap aktivitas budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek. Disarankan, perlunya dilakukan budidaya rumput laut dengan melakukan persiapan dan perencanaan yang matang, dimulai dari pemilihan bibit, metode tanam, pemilihan lokasi, hingga tahap produksi. Perlunya dilakukan pelaksanaan budidaya rumput laut dengan melakukan perawatan dan pemeliharaan yang ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai. Perlunya dilakukan pemantauan oleh pemerintah dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gorontalo Utara terhadap aktivitas budidaya rumput laut di Desa Popalo Kecamatan Anggrek.
Kata Kunci: Pengelolaan; Budidaya; Rumput; Laut
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/13
10.37606/publik.v6i2.13
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 115-124
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/13/5
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/14
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BONE BOLANGO
Hadju, Lukman
Adam, Novita
ABSTRAK
Budaya organisasi diyakini merupakan faktor penentu utama terhadap kesuksesan kinerja organisasi. Keberhasilan suatu organisasi untuk mengimplementasikan aspek-aspek atau nilai-nilai (values) budaya organisasinya dapat mendorong organisasi tersebut tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. Fenomena ini dilihat dari proses kerja dan kondisi pekerjaannya, waktu yang digunakan kurang bersesuaian yang mengakibatkan kesalahan. Dalam melaksanakan pekerjaan, jumlah dan jenis pemberian layanan dalam bekerja tidak sesuai, sehingga praktek semacam ini sudah saatnya berubah, terlebih lagi ketika undang-undang otonomi daerah telah menawarkan paradigma baru mengenai fungsi yang harus dijalankan oleh pemerintah daerah. Dengan perkataan lain, untuk menjalankan otonomi daerah diperlukan manajemen baru yang sesuai dengan dinamika persoalan yang dihadapi. Manajemen sumber daya manusia menjadi faktor yang sangat penting bagi keberhasilan implementasi otonomi daerah di Indonesia.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dan hasil penelitian didapatkan bentuk persamaan fungsional dalam secara simultan sebagai berikut: Persamaan jalur: Y = 0.340X1 + 0.198X2 + 0.342+ 0.847ε. Artinya budaya organisasi memang berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Bone Bolango.
Kata Kunci: Budaya Organisasi; Kinerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/14
10.37606/publik.v6i2.14
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 125-135
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/14/6
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/15
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
KINERJA PETUGAS KEBERSIHAN DI DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN GORONTALO UTARA
Daulima, Ririn
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah, kualitas kerja, kuantitas kerja, dan ketepatan waktu kerja. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, kualitas kerja petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal. Hal ini terlihat dari masih banyaknya sampah yang berserakan diarea kerja kantor khususnya pada jam kerja kantor. Kuantitas kerja petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal. Hal ini terlihat dari sedikitnya area kantor yang dibersihkan oleh petugas kebersihan dan ketidaksiagaan petugas kebersihan pada jam kerja dari pagi hingga jam pulang kantor. Ketepatan waktu kerja petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal. Hal ini terlihat dari penggunaan jam kerja yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dimana para petugas kebersihan hanya bekerja pada waktu pagi saja dan pulang jauh lebih awal dari jam kerja yang seharusnya.
Disarankan, perlunya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara meningkatkan kualitas kerja petugas kebersihan dengan meningkatkan ketermpilan dan pengetahuan petugas. Perlunya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara meningkatkan kuantitas kerja petugas kebersihan khususnya dalam luas area yang dibersihkan agar lebih menyeluruh di lingkungan Kantor Bupati Gorontalo Utara. Perlunya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gorontalo Utara meningkatkan ketepatan waktu kerja petugas kebersihan yang disesuaikan dengan jam kerja pegwai lainnya sesuai dengan porsinya.
Kata Kunci: Kinerja; Petugas; Kebersihan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/15
10.37606/publik.v6i2.15
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 136-143
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/15/7
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/16
2023-06-04T06:13:10Z
PUBLIK:ART
TRANSPARANSI KEPALA DESA DALAM PEMANFAATAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DI DESA INOSOTA KECAMATAN POSIGADAN KABUPATEN BOLAANG MONGODOW SELATAN
Tamani, Hasan
Agussalim, Alfiyah
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui transparansi Kepala Desa dalam pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Inosota Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongodow Selatan. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, pelibatan masyarakat dalam pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) sudah dilakukan namun belum secara optimal. Hal ini terlihat dari kehadiran masyarakat yang hanya sebatas pendengar saja dan tidak diikutkan dalam pengambilan keputusan, dimana keputusan diambil secara sepihak oleh pemerintah desa atau Kepala Desa. Keterbukaan informasi publik dalam pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) sudah dilakukan namun belum secara optimal. Hal ini tampak dari tidak adanya kegiatan sosialisasi pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) yang dilakukan oleh Kepala Desa kepada masyarakat inosota secara keseluruhan. Pertanggungjawaban terbuka dalam pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD) sudah dilakukan namun belum secara optimal. Hal ini tampak dari ketidaktahuan sebahagian besar masyarakat atas capaian kerja atau hasil pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD). Disarankan, perlunya upaya seorang Kepala Desa Inosota untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam hal pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD). Perlunya upaya seorang Kepala Desa Inosota untuk mewujudkan secara optimal keterbukaan informasi publik dalam hal pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD). Perlunya upaya seorang Kepala Desa Inosota untuk melakukan pertanggungjawaban terbuka kepada masyarakat luas dalam hal pemanfaatan Alokasi Dana Desa (ADD)
Kata Kunci: Transparansi; Pemanfaatan; Alokasi Dana Desa
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2019-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/16
10.37606/publik.v6i2.16
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 2 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 144-151
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/16/8
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/17
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
PENGEMBANGAN KOMPETENSI APARATUR: STUDI KASUS DI DINAS PENANAMAN MODAL PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DAN TENAGA KERJA KABUPATEN BONE BOLANGO
Tui, Fenti Prihatini
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan kompetensi aparatur di bidang pelayanan perizinan daerah. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa Pengembangan Kompetensi Aparatur di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, dilakukan melalui: (1) Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan, yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian, dan etika PNS, di samping pengetahuan dasar tentang system penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasinya agar mampu melaksanakan tugas sebagai pelayan masyarakat, dan (2) Diklat dalam Jabatan, bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dan sikap PNS untuk dapat melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan dengan sebaik-baiknya.
Kata Kunci: Pengembangan; Kompetensi; Aparatur; Pelayanan Peizinan Daerah
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/17
10.37606/publik.v6i1.17
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-8
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/17/9
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/19
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
KEMAMPUAN PETUGAS PENGELOLA DALAM PEMANFAATAN TEMPAT PELELANGAN IKAN (TPI) DI KELURAHAN TENDA KECAMATAN HULONTHALANGI KOTA GORONTALO
Rauf, Fauziah
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang Kemampuan Petugas Pengelola dalam Pemanfaatan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Kelurahan Tenda Kecamatan Hulonthalangi Kota Gorontalo. Jenis penelitian yaitu deskriptif pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan sejumlah infroman, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian terdiri dari Pengetahuan, koordinasi dan tanggung jawab.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dilihat dari dimensi pengetahuan belum menunjang; dilihat dari aspek koordinasi belum optimal dilakukan; dilihat dari aspek tanggung jawab masih kurang mendukung. Sehingga disarnkan perlunya pimpinan dan staf TPI untuk dapat meningkatkan pengetahuan melalui pendidikan formal dan non formal, agar memiliki wawasan dan kemampuan dalam melaksanakan tugas yang di embannya. Perlunya pimpinan dan staf TPI dalam melakukan pengelolaan dan pemanfaatan TPI untuk melakukan koordinasi dan singronisasi secara intensif kepada instansi terkait dan masyarakat, agar terwujud kerjasama yang harmonis dalam mengembangan TPI ke depan yang lebih cerah dan sesuai harapan. Perlunya pimpinan dan staf TPI memiliki tanggung jawab yang tinggi dalam pelaksanaan tugas, agar rencana yang telah ditetapkan dapat terwujud dengan baik.
Kata Kunci: Kemampuan; Pengelola; Tempat Pelelangan Ikan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/19
10.37606/publik.v6i1.19
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 9-15
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/19/10
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/20
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
KEMAMPUAN PEGAWAI DALAM PENGINPUTAN DATA E-KTP DI KANTOR CAMAT TIBAWA KABUPATEN GORONTALO
Tawa’a, Nunung
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kemampuan Pegawai dalam Penginputan Data E-KTP di Kantor Camat Tibawa Kabupaten Gorontalo. Dengan fokus penelitian yaitu kecakapan, keterampilan, pengalaman, dan kesungguhan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Teknik analisis data adalah teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dilihat baik dari aspek kecakapan, keterampilan, pengalaman maupun aspek kesungguhan masih rendah atau belum menunjang kemampuan pegawai dalam penginputan data E-KTP.
Adapun hal-hal yang disarankan dalam penelitian ini yakni perlunya pegawai meningkatkan kecakapannya dalam melaksanakan tugasnya, agar pelayanan penginputan data E-KTP yang dilakukan oleh pegawai lebih efektif dilaksanakan. Perlunya pegawai dapat meningkatkan keterampilan melalui pelatihan-pelatihan dan lokakarya yang diikutinya, agar-tugas-tugas organisasi agar pelayanan penginputan data E-KTP lebih optimal. Perlunya pegawai dapat meningkatkan pengalamaannya, dengan mengikuti berbagai kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan data atau penginputan data E-KTP, agar tugas yang diembannya lebih maksimal dilakukan. Diharapkan kepada Pemerintah Kecamatan untuk dapat memperhatikan hal-hal yang mendukung terselenggaranya pelayanan penginputan data E-KTP yang berkualitas, terutama yang berhubungan dengan kemampuan yang dimiliki oleh pegawai agar tidak terjadi pandangan negatif dari masyarakat terhadap pelayanan penginputan data E-KTP yang dilakukan oleh pegawai.
Kata Kunci: Kemampuan; Penginputan Data; E-KTP
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/20
10.37606/publik.v6i1.20
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 16-22
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/20/11
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/21
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
PROSES PELAYANAN PENGURUSAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KANTOR SAMSAT KABUPATE BONE BOLANGO
Utina, Nurman
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor di Samsat Bone Bolango. Metode penelitian ini adalah deskriptif dan kualitatif. Pengumpulan data dari data primer yaitu wawancara dari sampel, dan data sekunder dari buku dan jurnal.
Menurut analisis data, prosedur dan proses manajemen pajak tidak berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sebab, masih ada kendala dalam proses verifikasi file yang menyebabkan keterlambatan dalam proses pembayaran. Proses penyelesaian masalah di kantor samsat memiliki kinerja yang sangat baik, tetapi menurut beberapa pembayar pajak tidak begitu baik. Pemerasan yang sesuai dengan kantor samsat dan pengawasan yang lebih besar harus diberikan kepada semua staf untuk memberikan contoh tata kelola
Pemerintah, dalam hal ini Samsat Bone bolango perlu mengeluarkan kebijakan dalam prosedur pembayaran pajak, untuk memfasilitasi masyarakat dalam mendapatkan pembayaran pajak. Ingat pajak adalah negara terbesar di bidang pembangunan. Menimbang bahwa masih banyak wajib pajak yang sadar akan kewajibannya membayar pajak. Staf di Samsat harus lebih responsif dalam melayani masyarakat, terutama dalam memberikan solusi untuk mengatasi masalah. Tagihan pajak perlu dijelaskan secara rinci untuk menciptakan tata kelola yang baik dan bersih.
Kata Kunci: Pajak Kendaraan Bermotor; Samsat; Bone Bolango
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/21
10.37606/publik.v6i1.21
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 23-33
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/21/12
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/22
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
PENGEMBANGAN KAPASITAS APARATUR SIPIL NEGARA DI BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN PELATIHAN KABUPATEN GORONTALO UTARA
Gobel, Nurhayati Van
Alhadar, Sofyan
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengembangan kapasitas aparatur sipil negara di Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data diperoleh dari data primer yaitu wawancara, dan data sekunder dari buku dan jurnal. Fokus penelitian adalah pendidikan dan pelatihan, peran pimpinan, dan kompetensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar aparatur belum mengikuti pendidikan dan pelatihan; peran pimpinan belum maksimal dalam mendorong dan memotivasi para aparaturnya, oleh karena belum mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidang ilmu serta penugasan sehingga kompetensi aparatur masih rendah.
Untuk itu disarankan agar aparatur meningkatkan kapasitas dengan mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai dengan bidang ilmunya; agar pimpinan senantiasa mendorong dan memotivasi aparatur untuk terus mengembangkan kapasitas bawahnnya, agar kompetensi menjadi lebih baik maka sudah selayaknya aparatur tidak berhenti mengembangkan kapasitasnya.
Kata Kunci: Pengembangan; Kapasitas; ASN
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/22
10.37606/publik.v6i1.22
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 34-40
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/22/13
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/23
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN PROGRAM AIR SUSU IBU (ASI) EKSKLUSIF DI KELURAHAN TULADENGGI KECAMATAN DUNGINGI KOTA GORONTALO
Ikano, Sarja
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghambat pelaksanaan program Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif di Kelurahan Tuladenggi Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, sosialisasi yang dilakukan oleh para petugas belum optimal. Hal ini terlihat dari bentuk sosialisasi yang hanya tersentral pada satu tempat saja. Pengetahuan masyarakat akan penggunaan dan manfaat Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif masih rendah. Hal ini terlihat dari pengetahuan para ibu yang kurang tentang teknik dan tata cara menggunakan Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif khususnya untuk Air Susu Ibu (ASI). Pendampingan pelaksanaan program Asi Eksklusif di Kelurahan Tuladenggi belum optimal. Hal ini dikarenakan keterbatasan jumlah kader yang tidak sebanding dengan luasnya wilayah kerja para kader. Selain itu para kader kurang menguasai proses laktasi baik secara teknis maupun secara teoritis.
Disarankan, perlunya dilakukan kegiatan sosialisasi yang lebih komprehensip dengan melakukan kunjungan langsung kerumah-rumah warga. Perlunya meningkatkan pengetahuan para ibu dengan memberikan kelas khusus tentang pentingnya penggunaan Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif. Perlunya dilakukan pendampingan dengan memberikan pembekalan wawasan dan teknik laktasi kepada para kader
Kata Kunci: Pelaksanaan Program Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/23
10.37606/publik.v6i1.23
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 41-49
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/23/14
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/24
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN BOHUSAMI PADA PT. BANK SULUTGO CABANG GORONTALO
Antu, Yahya
Dukalang, Moh. Noval
Mustafa, Amrain
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui Strategi pemasaran produk tabungan Bohusami di Bank PT. Bank SulutGo cabang Gorontalo. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang di ajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisa data menggunakan teknik analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, threat).
Hasil penelitian berdasarkan fokus penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa: Strategi pemasaran yang dilakukan oleh bank SulutGo cabang Gorontalo untuk memasarkan produk tabungan Bohusami belum sepenuhnya efektif dijalankan dan belum dilakukan secara optimal dan terukur dalam meningkatkan jumlah nasabah. Kualitas sumber daya manusia yang dimiliki masih kurang pada bagian marketing dan belum paham tentang strategi-strategi marketing yang baik untuk produk tabungan Bohusami. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh bank sulutGo dalam memfasilitasi kegiatan pemasaran belum memadai sehingga kegiatan pemasaran belum optimal dilakukan. Persaingan Produk tabungan yang sejenis sehingga menimbulkan kecenderungan penurunan market share tabungan. Promo-promo yang dilakukan oleh bank sulutGo untuk produk tabungan Bohusami kurang kreatif dan kurang meningkatkan minat masyarakat untuk menabung.
Disarankan kepada bank SulutGo cabang Gorontalo Meningkatkan SDM pemasaran, meningkatkan fasilitas penunjang kegiatan pemasaran, menambah fitur-fitur menarik produk tabungan Bohusami. Meningkatkan kreatifitas kegiatan promosi yang sudah dilakukan agar produk lebih dapat bersaing dengan produk kompetitor.
Kata Kunci: Strategi Pemasaran, Produk Tabungan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/24
10.37606/publik.v6i1.24
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 50-60
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/24/15
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/25
2023-06-04T06:12:34Z
PUBLIK:ART
UPAYA PENGEMBANGAN POTENSI DESA MELALUI PENANGGULANGAN RISIKO BENCANA DI DESA BALAYO DAN DESA DUDEPO KECAMATAN PATILANGGIO KABUPATEN POHUWATO
Igirisa, Irawati
Tohopi, Rustam
Tui, Fenti Prihatini
Abdussamad, Juriko
ABSTRAK
Tujuan Program KKS Pengabdian ini adalah untuk mendorong dalam upaya mengurangi risiko bencana melalui pengembangan potensi desa di desa Balayo dan desa Dudepo Kecamatan Patilanggio Kabupaten Pohuwato.
Kegiatan KKS Pengabdian melibatkan 30 orang Mahasiswa Peserta KKS yang disebarkan pada di Desa Balayo dan Desa Dudepo Kecamatan Patilanggio. Metode yang digunakan adalah melalui Pemberdayaan masyarakat dengan melakukan Pendidikan dan Pelatihan serta Pendampingan oleh Dosen Pembimbing Lapangan, dinas terkait dan mahasiswa peserta KKS yang ditempatkan dilokasi pengabdian. Pada tahapan awal tim bersama mahasiswa peserta KKS Pengabdian mengadakan observasi dan identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, permasalahan yang terkait dengan pengembangan potensi desa dan aktivitas masyarakat serta pemerintahan desa akan dijadikan acuan pula dalam menyusun program kerja KKS Pengabdian.
Hasil dari kegiatan yang telah dicapai antara lain pembahasan rencana penanggulangan bencana, pembentukan forum relawan dan relawan penanggulangan bencana, pembuatan peta dan analisis resiko rawan bencana, pembuatan papan peringatan rawan bencana, pengembangan potensi desa yang dimiliki oleh desa yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, penyuluhan kesehatan dan pemeliharaan kebersihan lingkungan dan pelatihan kripik pisang untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.
Target akhir dari Program KKS Pengabdian ini menyiapkan desa tangguh bencana melalui peran forum relawan dan Satgas tangguh bencana di Desa Balayo dan Dudepo Kecamatan Patilanggio.
Kata Kunci: Tangguh Bencana, Desa Mandiri
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-03
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/25
10.37606/publik.v6i1.25
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 6 No 1 (2019): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 61-72
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v6i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/25/16
Copyright (c) 2019 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/26
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
PENGARUH KREATIVITAS GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 1 MOUTONG KABUPATEN PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH
Umar, Mariane
Gintulangi, Sabriana Oktaviana
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kreativitas guru terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Moutong Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah. Penelitian ini adalah penelitian korelasi dengan menggunakan teknik stratified random sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes kreativitas guru dan tes hasil belajar siswa. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 122 siswa, untuk kepentingan uji coba instrumen dilakukan kepada 30 siswa dan untuk kepentingan pengumpulan data primer ditetapkan sampel sebanyak 92 Siswa. Hasil penelitian menemukan terdapat pengaruh kreativitas guru terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 1 Moutong Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, dengan data pengaruh sebesar 32,77%.
Kata Kunci: Kreativitas Guru, Hasil Belajar
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/26
10.37606/publik.v5i2.26
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 68-77
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/26/17
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/27
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
PERAN KEPALA DESA DALAM PENYELESAIAN KONFLIK DI OBYEK WISATA PANTAI BOTUTONUO KECAMATAN KABILA BONE KABUPATEN BONE BOLANGO
Maku, Daud
Pariono, Agus
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang Peran Kepala Desa Dalam Penyelesaian Konflik Obyek wisata Pantai Botutonuo Kecamatan Kabila Bone Kabupaten Bone Bolango dengan mengunakan fokus Komunikasi, Fasilitator, Inovator dan Pengawasan. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif pendekatan kualitatif
Hasil penelitian menunjukkan ditinjau dari sisi komunikasi bahwa kepala desa di dalam menyelesaiakan konflik belum maksimal, hal ini disebabkan kepala desa jarang menghadiri musyawarah atau rapat, sehingga upaya penyelesaian konflik tidak berjalan baik dan tidak membuahkan hasil yang sesuai harapan; ditinjau dari sisi fasilitator, kurangnya peran kepala desa sebagai fasilitator dalam memediasi penyelesaian konflik. Oleh sebab itu konflik terus berlangsung; ditinjau dari sisi inovator bahwa kepala desa minim ide-ide atau gagasan yang kreatif di dalam menyelesaiakan konflik; ditinjau dari sisi pengawasan bahwa kepala desa belum maksimal dalam mengawasi benih-benih konflik karena tidak langsung tetapi hanya mengandalkan petugas keamanan desa, sehingga membuat konflik tidak terselesaikan dengan baik sesuai yang diharapkan.
Disarankan bahwa perlunya kerja sama antara kepala desa dan aparat desa didalam menyelesaiakan konflik dan komunikasi yang baik antara kepala desa dan masyarakat sekalipun di dalam pengelolaan hasil dari obyek wisata kepala desa tidak dilibatkan, agar supaya terjalin hubungan yang baik antara kepala desa dan masyarakat. kepala desa seharusnya berusaha meluangkan waktunya untuk masyarakat terutama di dalam menghadiri setiap pertemuan atau musyawarah, sehingga kepala desa dapat mengetahui permasalahan yang ada di masyarakatnya. Penyelesaian konflik dan pengelolaan obyek wisata perlu melibatkan pemerintah dalam hal ini yaitu kepala desa.
Kata Kunci: Kepala Desa Dan Penyelesaian Konflik
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/27
10.37606/publik.v5i2.27
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 78-86
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/27/18
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/28
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PENDATAAN PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI) BPJS KESEHATAN DIKELURAHAN HELEDULULAA UTARA KECAMATAN KOTA TIMUR KOTA GORONTALO
Hepat, Deasinta Rian
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Pendataan Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan Di Kelurahan Heledululaa Utara Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo. Metode penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumla informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dilihat dari aspek pengetahuan petugas pendata masih cukup rendah. Hal ini terlihat dari masih adanya pendata yang kebingungan dalam melakukan pendataan penerima bantuan iuran (PBI) BPJS dikarenakan kurangnya pelatihan ataupun bimbingan teknis mengenai panduan teknis pendataan tersebut. Selain itu tingkat pendidikan para petugas juga masih rendah sehingga tidak memiliki kemampuan untuk mengoperasikan komputer. Dilihat dari aspek sistem pendataan yang dilakukan oleh para petugas pendata masih sangat sederhana. Hal ini terlihat dari fasilitas atau alat yang digunakan oleh para petugas berupa buku album, dan pulpen atau spidol dan panduan teknis pendataan.Dilihat dari aspek verifikasi dan validasi yang dilakukan masih belum maksimal. Hal ini terlihat dari ketidakhadiran sebagian masyarakat pada saat pelaksanaan rapat atau pertemuan yang membahas verifikasi dan validasi data sehingga data yang ada tidak dapat diperbaharui dan terkesan lama.
Disarankan perlunya meningkatkan pengetahuan dan wawasan petugas pendata dengan memberikan bimbingan teknis atau mengikutsertakan petugas pendata dalam pelatihan-pelatihan tentang panduan tehnik pendataan Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.Perlunya mengubah sistem pendataan atau yang digunakanoleh petugas pendata dengan memfasilitasi petugas pendata dengan fasilitas atau alat yang lebih canggih seperti komputer ataupun smartphone.Perlunya menyadarkan masyarakat akan pentingnya rapat pertemuan verifikasi dan validasi data penerima bantuan iuran (PBI), serta lebih giat menginformasikan jadwal rapat atau pertemuan kepada masyarakat.
Kata Kunci: Pendataan; Penerima; Bantuan; Iuran
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/28
10.37606/publik.v5i2.28
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 87-96
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/28/19
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/29
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
KOORDINASI VERTIKAL CAMAT DALAM PELAKSANAAN TUGAS POKOK DAN FUNGI DI KECAMATAN BULANGO SELATAN KABUPATEN BONE BOLANGO
Harun, Olan
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui koordinasi vertikal Camat dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di Kecamatan Bulango Selatan Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, komunikasi camat dengan unit yang dipimpinnya belum berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari pola komunikasi camat yang cenderung bersifat satu arah dan memberikan dampak kepada bawahan yang merasa tertekan dalam menerima pesan dari seorang camat yang pada akhirnya akan mempengaruhi produktivitas kerja organisasi. Pengarahan camat kepada unit yang dipimpinnya belum berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari bentuk pengarahan yang diberikan oleh camat kepada bawahannya yang cenderung kaku. Pembinaan camat kepada unit yang dipimpinnya belum berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari intensitas pembimbingan yang sangat jarang dilakukan kepada unit yang dipimpinnya. Selain itu, camat cenderung memberikan perintah tanpa pembimbingan sehingga masih sering terjadi kesalahan kerja.
Disarankan, perlunya seorang Camat Bulango Selatan merubah gaya komunikasi kepada unit kerja yang dipimpinnya dengan komunikasi yang bersifat dialogis. Perlunya seorang Camat Bulango Selatan untuk menggunakan pola pengarahan kepada unit kerja yang dipimpinnya yang lebih bersahabat. Perlunya seorang Camat Bulango Selatan untuk lebih intensif memberikan pembimbingan kepada unit kerja yang dipimpinnya guna mengeliminir kesalahan kerja.
Kata Kunci: Koordinasi; Pelaksanaan; Tugas
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/29
10.37606/publik.v5i2.29
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 97-105
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/29/20
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/30
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
KUALITAS PELAYANAN KARTU PENCARI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA, KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH KOTA GORONTALO
Husain, Mahmudin
Bagou, Usan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan kartu pencari kerja di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini adalah kecepatan, ketepatan, dan berkeadilan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek kecepatan belum berkualitas. Pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek ketepatan belum berkualitas. Pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek berkeadilan belum berkualitas. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa, kualitas pelayanan kartu pencari kerja di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo belum optimal. Hal tersebut terlihat dari masih lambatnya pelayanan yang diberikan oleh aparat, ketidaksesuain hasil cetakan kartu pencari kerja yang diberikan oleh petugas dengan dokumen asli dari pemohon kartu pencari kerja, serta belum terciptanya pelayanan yang berkeadilan dengan mengedepankan prinsip kesamaan hak.
Disarankan, perlunya meningkatkan responsibilitas aparat Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo dalam rangka memberikan pelayanan yang cepat kepada pemohon kartu pencari kerja. Perlunya meningkatkan keakurasian pelayanan para patugas Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo yang mengacu pada standar operasional prosedur (SOP). Perlunya menumbuhkan rasa tanggung jawab bagi setiap petugas pelayanan untuk selalu memberikan pelayanan dengan prinsip kesamaan hak kepada setiap masyarakat. Perlunya dilakukan upaya penanaman pemahaman kepada para petugas untuk selalu memberikan pelayanan yang cepat, tepat atau akurat dan berkeadilan.
Kata Kunci: Kualitas; Pelayanan; Penerbitan; Kartu Pencari Kerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/30
10.37606/publik.v5i2.30
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 106-113
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/30/21
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/31
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PEMELIHARAAN SARANA AIR BERSIH DI DESA INOSOTA KECAMATAN POSIGADAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN
Pakaya, Isran
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghambat pemeliharaan sarana air bersih di Desa Inosota Kecamatan Posigadan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, Keberadaan petugas kurang optimal dalam melakukan pemeliharaan sarana air bersih. Hal ini tampak dari sarana air bersih atau bak air yang tidak lagi berfungsi dalam mengaliri air bersih kerumah-rumah warga karena kondisinya yang telah rusak. Pengawasan pemeliharaan sarana air bersih belum optimal. Hal ini tampak dari tidak adanya pihak dari instansi terkait yang datang untuk melihat kondisi sarana air bersih yang tidak lagi berfungsi dan kondisi masyarakat desa inosota yang sangat kesusahan air bersih. Koordinasi pemeliharaan sarana air bersih belum optimal. Hal ini tampak dari tidak adanya struktur pengelolaan air bersih hingga ke tingkat desa dan tidak optimalnya komunikasi antara pihak ang satu dengan pihak lainya dan saling lempar tanggungjawab.
Disarankan, perlunya petugas yang dapat melakukan pemeliharaan dan perawatan sarana air bsersih, serta perlunya pembekalan melalui bimbingan teknis yang paripurna. Diperlukan adanya pengawasan langsung oleh pemerintah dalam rangka memantau pelaksanaan penyaluran air bersih yang disertai dengan pendanaan bagi petugas pelaksana. Diperlukan adanya koordinasi diantara semua pihak terkait sehingga pelaksanaan pemeliharaan sarana air bersih bisa dilakukan secara maksimal.
Kata Kunci: Pemeliharaan; Sarana; Air Bersih
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/31
10.37606/publik.v5i2.31
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 114-121
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/31/22
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/32
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN PROGRAM BANTUAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH KOMUNAL (IPAL KOMUNAL) DI DESA MOLINGKAPOTO SELATAN KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Rahman, Ervin Abd.
Thalib, Tety
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis Efektivitas pemanfaatan program bantuan Instalasi pengolahan Air Limbah Komunal (IPAL Komunal) Di Desa Molingkapoto Selatan Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisa data menggunakan teknik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Hasil penelitian, menunjukkan bahwa Efektivitas Pemanfaatan Program Bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal (IPAL Komunal) ditinjau dari segi Sosialisasi sudah dilakukan akan tetapi masih belum optimal karena masyarakat sangat membutuhkan sosialisasi dari pemerintah tentang pemanfaatan program bantuan IPAL tersebut, Efektivitas Pemanfaatan Program Bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal (IPAL Komunal) ditinjau dari segi pemahaman masyarakat yang masih sangat kurang memahami pemanfaatan bantuan IPAL, Efektivitas Pemanfaatan Program Bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal (IPAL Komunal) ditinjau dari segi perawatan dimana masyarakat masih saja tidak merawat IPAL dengan baik sehingga IPAL tersebut cepat rusak dan menimbulkan bau yang tidak sedap, Efektivitas Pemanfaatan Progam Bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal (IPAL Komunal) di Desa Molingkapoto Selatan Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara masih kurang didasarkan pada sosialisasi kepada masyarakat, pemahaman, dan perawatan yang belum efektiktif untuk pemanfaatan bantuan IPAl.
Disarankan: agar kegiatan sosialisasi lebih ditingkatkan lagi kepada masyarakat penerima bantuan IPAL Komunal, agar lebih meningkatkan pemahaman Masyarakat terkait manfaat bantuan IPAL, Perlu adanya perawatan IPAL agar IPAL tidak cepat rusak, perlu adanya Sosialisasi, Pemahaman, dan Perawatan Untuk Efektifnya Pemanfaatan bantuan IPAL tersebut.
Kata Kunci: Pemanfaatan; Bantuan; IPAL Komunal
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/32
10.37606/publik.v5i2.32
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 122-128
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/32/23
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/33
2023-06-04T06:12:12Z
PUBLIK:ART
PEMBINAAN KELOMPOK TANI OLEH PENYULUH PERTANIAN DI DESA BULALO KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Karim, Irlan
Kadir, Jusrin
A B S T R A K
Jenis penelitian yang digunakan dalam adalah jenis penelitian deskripsi dengan menggunakan sumber data yaitu observasi dan wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Adapun fokus penelitian adalah penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan.
Berdasarkan hasil penelitian ditinjau dari segi penyuluhan, bahwa penyuluh pertanian kepada kelompok pertanian belum berjalan dengan baik dimana sering informasi tidak sampai kepada seluruh anggota kelompok tani tentang pembinaan yang akan dilakukan. Ditinjau dari pelatihan, bahwa pelatihan yang diberikan oleh penyuluh pertanian kepada kelompok tani belum efektif, dikarenakan tidak semua anggota kelompok tani mengikuti pelatihan dilakukan oleh penyuluh pertanian. Ditinjau dari segi pendampingan yang diberikan oleh penyuluh pertanian kepada kelompok tani belum efektif karena jumlah kelompok yang mendapatkan bantuan tersebut 9 kelompok sedangkan yang melakukan pendampingan hanya 1 orang.
Berdasarkan hasil simpulan tersebut, maka disarankan bahwa perlunya pihak penyuluh pertanian lebih meningkatkan penyuluhan terhadap kelompok tani agar tercapai sesuai harapan. Di harapkan penyuluh pertanian lebih meningkatkan pemberian pelatihan kepada kelompok tani bukan hanya sekali pelatihan harus di lakukan agar anggota petani lebih memahami apa yang di sampaiakan oleh penyuluh pertanian. Sedangkan pendampingan yang dimaksud yaitu pendampingan aggota kelompok terhadap penyuluh pertanian lebih di tingkatkan lagi.
Kata Kunci: Penyuluhan; Pelatihan; Pendampingan.
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-07
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/33
10.37606/publik.v5i2.33
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 2 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 129-137
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i2
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/33/24
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/34
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
EFEKTIVITAS PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DI DESA BONGOPINI KECAMATAN TILONGKABILA KABUPATEN BONE BOLANGO
Tui, Fenti Prihatini
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Bongopini Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif Hasil Penelitian menunjukan: (1) Efektivitas terhadap hasil kegiatan Perencanaan ADD di desa Bongopini Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango telah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat ditunjukan melalui kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh aparat pemerintah desa, dan Badan Pemberdayaan Desa (BPD) kepada masyarakat. Pelibatan masyarakat dalam setiap tahapan ditunjukan melalui kegiatan musyawarah dusun dan musyawarah desa, yang telah menghasilkan dokumen usulan kegiatan sesuai dengan kebutuhan masyarakat itu sendiri. (2) Efektivitas terhadap hasil kegiatan Pelaksanaan, adalah terlaksananya seluruh rencana kegiatan yang telah disepakati Hasil penelitian menunjukan bahwa penyaluran dana ADD di desa Bongopini Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango tahun 2017 telah dilaksanakan berdasarkan ketentuan program sebagaimana yang diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa serta Surat Edaran Mendagri Nomor 140/640/SJ
Kegiatan perencanaan Alokasi Dana Desa di Desa Bongopini Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango sesuai dengan prosedur yang ada. Dengan melihat dan mengacu pada peraturan pemerintah yang ada. Dalam hal ini Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 yang dikeluarkan oleh Mendagri. Dengan adanya Kegiatan Perencanaan ADD tersebut, maka sangat efektif alokasi Dana Desa yang dilakukan oleh Aparat Desa untuk menyalurkan dana sesuai dengan aturan dan SOP yang ada pada Desa tersebut baik itu Pengelolaan maupun Alokasi Dana.
Kata Kunci: Efektivitas, Pengelolaan, Alokasi Dana Desa.
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/34
10.37606/publik.v5i1.34
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-8
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/34/25
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/35
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
TRANSPARANSI PELAKSANAAN PROGRAM KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) OLEH DINAS SOSIAL KABUPATEN BONE BOLANGO
Poma, Maryam D.
Mbuinga, Anggriani N.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui transparansi pelaksanaan program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) oleh Dinas Sosial Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, fokus pertanggungjawaban dalam pelaksanaan program KUBE belum optimal. Hal ini terlihat dari belum adanya pertanggungjawaban yang dilakukan secara terbuka kepada masyarakat. Fokus komunikasi publik dalam pelaksanaan program KUBE belum optimal. Hal ini terlihat dari masih banyaknya masyarakat ataupun kelompok masyarakat yang tidak tahu tentang KUBE. Fokus keterbukaan informasi dalam pelaksanaan program KUBE belum optimal. Hal ini terlihat dari masih banyaknya anggota kelompok yang belum paham secara tuntas terkait dengan program KUBE. Fokus kemudahan akses informasi dalam pelaksanaan program KUBE belum optimal. Hal ini terlihat dari ketiadaan wadah atau akses bagi masyarakat sebagai tempat aduan terkait dengan pelaksanaan program KUBE.
Disarankan, perlu adanya bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat Kabupaten Bone Bolango terkait dengan capain atau hasil pelaksanaan program KUBE. Perlunya meningkatkan intensitas komunikasi atau sosialisasi secara menyeluh dan langsung kepada kelompok sasaran terkait dengan program KUBE. Perlunya menerapkan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dengan menyiapkan situs data yang bisa diakses oleh masyarakat secara mudah, kapan dan dimanapun. Perlunya membentuk dan menyiapkan satu wadah khusus bagi peserta kelompon Kube sebagai tempat aduan dalam pelaksanaan program KUBE.
Kata Kunci: Transparansi, Kelompok Usaha Bersama
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/35
10.37606/publik.v5i1.35
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 9-17
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/35/27
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/36
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PENERBITAN PAS KECIL DAN KESEMPURNAAN KAPAL DI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN GORONTALO UTARA
Gobel, Lisda Van
Aligi, Arman
ABSTRAK
Tujuan penlitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa yang menghambat Penerbitan Pas Kecil Dan Kesempurnaan Kapal Di Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah jenis penelitian deskripsi kualitatif dengan menggunakan tekhnik pegimputan data yaitu observasi dan wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari segi standar kelayakan kapal seperti ukuran badan kapal, kapasitas daya mesin kapal yang sering belum sesuai dengan ketentuan dalam penerbitan pas kecil dan kesempurnaan kapal, sehingga hal itu menghambat penerbitan pas kecil dan kesempurnaan kapal oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara. Dari segi pendukung keselamatan kapal yang berada di kapal nelayan sering juga belum memenuhi syarat, seperti ban pelampung, jaket pelampung, sekoci, radio komunnikasi, sehingga hal-hal tersebut menyebabkan salah satu penghambat dalam penerbitan pas kecil dan kesempurnaan kapal yang diterbitkan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara, Dari segi administrasi kepemilikan kapal nelayan belum memenuhi syarat atau belum dipenuhi dalam hal ini surat kepemilikan kapal dari pemerintah desa setempat yang menjelaskan asal usul dan tahun pembuatan kapal yang tidak diketahui oleh pemiliknya, surat jual beli, foto copy ktp pemilik kapal, serta surat ukur kapal dari syahbandar, sehingga hal itu menghambat penerbitan pas kecil dan kesempurnaan kapal yang diterbitkan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara. Sebahagian besar pemilik kapal belum memiliki standar kelayakan kapal, pendukung keselamatan, dan administrasi kepemilikan kapal sehingga hal itu menyebabkan penghambat penerbitan pas kecil dan kesempurnaan kapal oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Gorontalo Utara.
Kata Kunci: Penerbitan, Pas Kecil, Kapal
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/36
10.37606/publik.v5i1.36
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 18-26
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/36/28
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/37
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN BANTUAN PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP) KELOMPOK TANI SUKA MAJU DI DESA OLILAN KECAMATAN WALEA KEPULAUAN KABUPATEN TOJO UNA-UNA
Rachman, Ellys
Usman, Darwan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang Efektivitas Pemanfaatan Bantuan Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) Kelompok Tani Suka Maju di Desa Olilan Kecamatan Walea Kepulauan Kabupaten Tojo Una-Una. Jenis penelitian yaitu deskriptif pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan sejumlah infroman, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian terdiri dari Penetapan penerima bantuan, Pengelolaan bantuan, dan Pengembalian bantuan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Penetapan penerima bantuan PUAP kelompok tani Suka Maju masih kurang efektif karena tidak sesuai dengan kriteria penetapan yaitu harus memiliki lahan 1 hektar, dan juga masih ada anggota kelompok tani yang mendapatkan bantuan lebih dari anngota kelompok tani yang lain, kemudian lahan-lahan anggota kelompok tani banyak yang tidak bersih sehingga berakibat pada pengelolaan bantuan PUAP tersebut. Pengelolaan bantuan PUAP kelompok tani Suka Maju masih belum efektif karena ada anggota kelompok tani yang tidak mengelola bantuan PUAP, dimana bantuan tersebut di kelola dengan cara menanam bibit kacang tanah yang telah diberikan, namun tidak semua anggota kelompok tani yang melakukan penanaman bibit kacang tanah tersebu, dan juga ada beberapa dari anggota kelompok tani yang menjual terpal, alat semprot yang telah diberikan. Pengembalian Bantuan PUAP kelompok tani Suka Maju tidak efektif karena anggota kelompok tani tidak melakukan pengembalian sesuai dengan jumlah yang diberikan dan juga ada yang tidak melakukan pengembalian sama sekali sehingga bantuan tersebut tidak berkembang dan berkelanjutan.
Kata Kunci: Penetapan, Penerima, Pengelolaan, dan Pengembalian Bantuan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/37
10.37606/publik.v5i1.37
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 27-34
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/37/29
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/38
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
TRANSPARANSI PEMANFAATAN DANA BANTUAN OLEH BADAN TA’MIRUL MASJID ASSHABIRIN DI DESA ILOHUUWA KECAMATAN BONE KABUPATEN BONE BOLANGO
Katili, Andi Yusuf
Kamaru, Ibrahim
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang Transparansi Pemanfaatan Dana Bantuan Oleh Badan Ta’mirul Masjid Asshabirin di Desa Ilohuuwa Kecamatan Bone Kabupaten Bonebolango. Jenis dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan sejumlah infroman, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian terdiri dari Keterbukaan Informasi, Pengawasan, dan Evaluasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa keterbukaan informasi belum ada sebab tidak seluruh bantuan dana pembangunan dipegang oleh Badan Ta’mirul Masjid sehingga Badan Ta’mirul tidak punya rekapan lengkap mengenai penggunaan dana bantuan. Pengawasan belum melibatkan masyarakat setempat sementara pihak pemerintah desa tidak melakukan pengawasan secara terus menerus sehingga adanya penggunaan bantuan pembangunan yang tidak terkait dengan kegiatan pembangunan. Evaluasi tidak pernah dilakukan oleh Badan Ta’mirul Masjid sehingga tidak ada penilaian mengenai keefektifan dan efisiensi dana bantuan pembangunan untuk dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dalam rangka pencapaian tujuan pembangunan serta untuk melihat berbagai masalah yang dihadapi selama melakukan kegiatan pembangunan Masjid Asshabirin.
Kata Kunci: Tansparansi, Pemanfaatan, Dana Bantuan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/38
10.37606/publik.v5i1.38
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 35-43
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/38/30
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/39
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
KETERLIBATAN PEMUDA DALAM KEGIATAN KEMASYARAKATAN DI DESA BINA JAYA KECAMATAN TOLANGOHULA KABUPATEN GORONTALO
Tueno, Nolfi S.
Yahya, Fitriyanti
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang keterlibatan remaja dalam kegiatan masyarakat di Desa Bina Jaya Tolangohula Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan sejumlah informan, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian terdiri dari kepedulian, kerja sama, dan koordinasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan pemuda dalam kegiatan masyarakat tidak menunjukkan hasil yang baik. Hasil wawancara dengan informan menunjukkan bahwa perhatian pemuda dalam kegiatan masyarakat masih sangat kurang. Pemuda tidak terlibat langsung dalam kegiatan di desa. Ini bisa dilihat dari pemuda yang tidak berpartisipasi dan berperan dalam kegiatan yang diadakan di desa. Kerja sama dan koordinasi antara pemuda dan pemerintah desa dan masyarakat belum berjalan dengan baik. Karena banyak anak muda tidak dilibatkan dalam kegiatan yang diadakan di desa dan juga pemerintah desa juga kurang koordinasi tentang kegiatan yang akan dilaksanakan.
Disarankan untuk meningkatkan kesadaran pemuda dan juga untuk meningkatkan kerja sama dan koordinasi antara aparat desa dan masyarakat, terutama pemuda dalam kegiatan masyarakat di Desa Bina Jaya.
Kata Kunci: Kepedulian, Kerjasama, Koordinasi
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/39
10.37606/publik.v5i1.39
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 44-52
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/39/31
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/40
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
SISTEM PENATAAN ARSIP DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA GORONTALO
Bagou, Usan
Djou, Ervinnarty
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem penataan arsip di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini adalah memeriksa, menyortir, dan menyimpan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, proses pemeriksaan dokumen terkait dalam sistem penataan arsip di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gorontalo belum berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari masih seringnya terjadi kesalahan dalam hal pemeriksaan seperti, adanya dokumen yang belum memiliki legalitas tetapi sudah diarsipkan. Proses penyortiran dokumen terkait dalam sistem penataan arsip di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gorontalo belum berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari masih seringnya ditemukan dokumen yang tak sejenis pada satu tempat. Proses penyimpanan dokumen terkait dalam sistem penataan arsip di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gorontalo belum berjalan dengan baik. Minimnya jumlah petugas dan ruangan arsip yang kurang memadai serta sistem penyimpanan arsip yang belum konsisten mengakibatkan terjadinya percampuran dokumen pada satu tempat.
Disarankan, perlunya dilakukan upaya perubahan sistem penataan arsip yang lebih baik dengan mengoptimalkan ketelitian petugas dalam memeriksa dokumen, sistem penyortiran yang tersistematis dan sistem penyimpanan yang konsisten serta perlunya peningkatan kualitas petugas dan penyediaan ruang arsip yang steril.
Kata Kunci: Sistem; Penataan; Arsip
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/40
10.37606/publik.v5i1.40
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 53-59
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/40/32
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/41
2023-06-04T06:11:38Z
PUBLIK:ART
KEMAMPUAN PETUGAS SUB PEMBANTU PEMBINA KELUARGA BERENCANA DESA (S-PPKBD) DALAM PENDATAAN KELUARGA DI DESA PONTOLO KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Talalu, Moh. Abukabar
Nasir, Titin
ABSTRAK
Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah jenis penelitian desktiptif kualitatif dengan menggunakan sumber data yaitu observasi dan wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan pencatatan data sakunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian skripsi ini menggunakan fokus penelitian pengetahuan, kecakapan dan pengalaman pengetahuan yang dimiliki oleh petugas sub PPKBD desa Pontolo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara dapat disimpulkan bahwa pengetahuan yang dimiliki oleh PPKBD sangat minim contoh pengetahuan dalam melakukan pendataan keluarga masih banyak data dan pendataan yang dikoreksi kebenarannya atau belum sempurnah hal ini dibuktikan dengan masih banyak data keluarga yang belum sesuai contoh penyusunan anggota keluarga. Kabupaten Gorontalo Utara sebagian besar belum ada dalam tata cara pendataan keluarga, sebahagian petugas sub PPKBD Desa Pontolo adalah petugas baru yang belum memiliki pengalaman apapun, kurangnya pengalaman petugas sub PPKBD mengakibatkan hasil kinerja pendataan tidak maksimal
Kata Kunci: Kemampuan, Petugas, Pendataan Keluarga
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-09
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/41
10.37606/publik.v5i1.41
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 5 No 1 (2018): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 60-67
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v5i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/41/33
Copyright (c) 2018 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/42
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
OPTIMALISASI PEMANFAATAN PASAR DESA MOLUO KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Ambo, Sulastri
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai pemanfaatan pasar Desa Moluo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data diperoleh dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam kepada sejumlah informan, dan dokumentasi yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penertiban terhadap pedagang/penjual di pasar Moluo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara oleh petugas pengelola pasar belum dilakukan secara maksimal, hal ini terlihat dari jumlah petugas yang tidak seimbang dengan jumlah pedagang yang menggelar dagangan. Pembinaan belum dapat dilakukan dengan baik, hal ini terlihat dari perilaku pedagangan yang tidak menempati tempat dagang yang telah disediakan. Pengawasan yang dilakukan oleh petugas pasar belum maksimal, hal ini terlihat dari semerautnya para pedagang dalam menjual barang dagang mereka.
Oleh sebab itu, disarankan perlu penambahan petugas pengelola pasar agar jumlahnya dapat mengimbangi jumlah pedagang sehingga penertiban, pembinaan dan pengawasan terhadap pedagang/penjual yang memanfaatkan sarana prasarana pasar Moluo menjadi optimal dilakukan.
Kata Kunci: Pertanggungjawaban, Administrasi, Keuangan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/42
10.37606/publik.v4i1.42
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-7
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/42/34
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/43
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
STRATEGI PEMASARAN PRODUK TELKOM SPEEDY DI PT TELEKOMUNIKASI CABANG KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis Strategi Pemasaran Produk Telkom Speedy Di PT Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa Strategi Pemasaran Telkom Speedy Di PT. Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara belum maksimal disebabkan kurangnya data konsumen dalam pengelompokan kebutuhan, baik primer, sekunder, maupun tersier. Strategi Pemasaran Telkom Speedy Di PT. Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara dalam penentuan harga produk Telkom speedy belum maksimal disebabkan oleh harga penjualan produk speedy yang sering berubah-ubah. Strategi Pemasaran Telkom Speedy Di PT. Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara dalam kegiatan promosi yang belum efektif disebabkan keterbatasan promosi. Strategi Pemasaran Telkom Speedy Di PT. Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal.
Disarankan Strategi Pemasaran Produk Telkom Speedy Di PT Telekomunikasi Cabang Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara: Perlu meningkatkan pengelompokan kebutuhan konsumen, perlu menentukan harga produk yang terjangkau untuk semua kalangan masyarakat, perlu kegiatan promosi yang merata agar semua masyarakat tertarik untuk menggunakan produk Telkom Speedy.
Kata Kunci: Strategi, Pemasaran, Speedy
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/43
10.37606/publik.v4i1.43
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 8-14
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/43/35
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/44
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
PELAKSANAAN PENERBITAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN GORONTALO UTARA
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif.pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Tehknik analisis data menggunakan tehnik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Berdasarkan analisis hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal disebabkan kurangnya tingkat kesadaran masyarakat untuk memiliki akta kematian. 2 Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara dilihat dari kelengkapan berkas yang disediakan oleh masyarakat tidak efesien selama melakukan proses pengurusan akta kematian yang dapat menghambat proses penerbitan akta kematian 3. Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara dari segi koordinasi kurang terjalin antara pemerintah desa dengan Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara sehingga memberikan kerugian pada masyarakat akan ketentuan persyaratan yang berlaku sebagai prosedur penerbitan akta kematian.
Disarankan. 1 Perlunya Sosialisasi secara berkelanjutan yang dilakukan oleh pemerintah desa mengenai prosedur pengurusan akta kematian. 2 Perlunya kelengkapan berkas yang menjadi persyaratan untuk penerbitan akta kematian. 3 Perlu menjalin Koordinasi antara pemerintah desa dengan pemerintah daerah untuk mengikuti perkembangan persayaratan kelengkapan berkas dalam penerbitan akta kematian.
Kata Kunci: Pelaksanaan, Penerbitan Akta Kematian
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/44
10.37606/publik.v4i1.44
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 15-22
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/44/36
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/45
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
MEKANISME PELAYANAN PEMBERIAN SANTUNAN KEMATIAN DI BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN GORONTALO UTARA
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Mekanisme Pelayanan Pemberian Santunan Kematian di Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Gorontalo Utara. Dengan fokus penelitian yaitu pengusulan berkas, verifikasi berkas, penetapan penerima, dan pencairan dana. Dalam rangka mengungkapkan permasalahan Mekanisme Pelayanan Pemberian Santunan Kematian, penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi, wawancara dan pencatatan data sekunder. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dilihat dari aspek pengusulan berkas, mekanisme pelayanan pemberian santunan kematian belum optimal dilakukan, (2) Dilihat dari aspek verifikasi berkas, mekanisme pelayanan pemberian santunan kematian belum optimal dilakukan, (3) Dilihat dari aspek penetapan penerima, mekanisme pelayanan pemberian santunan kematian belum optimal dilakukan, (4) Dilihat dari aspek pencairan dana, mekanisme pelayanan pemberian santunan kematian belum efektif dilakukan. Secara keseluruhan mekanisme pelayanan pemberian santunan kematian di Bagian Kesra Setda Kabupaten Gorontalo Utara yang dilihat dari aspek pengusulan berkas, verifikasi berkas, penetapan penerima, dan pencairan dana belum optimal dilakukan.
Kata Kunci: Pelayanan, Pemberian, Santunan, Kematian
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/45
10.37606/publik.v4i1.45
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 23-29
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/45/37
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/46
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
PENGARUH PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH DI BANK MUAMALAT CABANG GORONTALO
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan di Bank Muamalat Cabang Gorontalo. Penelitian ini bertujuan mengetahui Pengaruh Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah di Bank Muamalat Cabang Gorontalo dimana variabel bebas yaitu Pelayanan (X) mempengaruhi Kepuasan (Y) variabel tetapnya.
Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan dan nasabah di Bank Muamalat Cabang Gorontalo yang sampelnya berjumlah 35 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode survey melalui kuesioner yang diisi oleh nasabah dan karyawan di Bank Muamalat Cabang Gorontalo. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis regresi sederhana. Analisis ini meliputi Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Analisis Regresi Sederhana, Uji t serta Analisis Koefisien Determinasi (Resquare).
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh persamaan regresi Y = 36.664 + 1.22 X. Berdasarkan uji Validitas dan reliabilitas, indikator-indikator pada penelitian ini bersifat valid dan variabelnya bersifat reabil. Uji t menunjukan bahwa variabel bebas pelayanan terbukti secara signifikan mempengaruhi variabel tetap kepuasan. Angka Adjusted R Square sebesar 0,95 atau sebesar 95% menunjukkan bahwa kontribusi variabel pelayanan dalam menjelaskan kepuasan cukup tinggi, sedangkan sisanya sebesar 5% dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel pelayanan yang digunakan dalam penelitian ini.
Saran peneliti adalah hendaknya pihak Bank Muamalat Cabang Gorontalo memperhatikan faktor pelayanan karena hal ini sangat berdampak signifikan terhadap kepuasan nasabah dan untuk kemajuan dan perkembangan Bank Muamalat di Gorontalo.
Kata Kunci: Pelayanan, Kepuasan, Muamalat.
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/46
10.37606/publik.v4i1.46
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 30-40
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/46/38
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/47
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
PENGELOLAAN USAHA PENYEDIAAN AIR ISI ULANG DI DEPOT AQUA REST DESA CISADANE KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Saleh, Rahmiyati
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengetahui tentang Pengelolaan Usaha Penyediaan Air Minum Isi Ulang di Depot Aqua Rest Desa Cisadane Kecamatan Kwandang. Penelitian ini difokuskan melalui pada Perencanaan, Pelaksanaan dan Pengawasan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data berasal dari sumber primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan kurangnya perencanaan dalam pengadaan mesin produksi air minum isi ulang yang berkualitas. Hal ini nampak pada mesin produksi yang beroperasi tidak menggunakan jenis teknologi Reverse Osmosis (RO) yang dapat menyaring hingga 99% potula/bakteri didalam air. Hal tersebut berdampak pada kualitas air isi ulang hanya dalam waktu 2 hari sudah berubah warnanya menjadi keruh, rasa yang berbeda dari biasanya bahkan seringkali terdapat jentik-jentik nyamuk. Sehingga mesin produksi yang digunakan saat ini seringkali menghasilkan kualitas air yang kurang baik untuk di konsumsi. Pelaksanaan pengemasan produksi air minum isi ulang di Depot Aqua Rest Desa Cisadane Kecamatan Kwandang perawatannya belum maksimal. Sehingga kebersihan alat penampung serta galon air tidak terjamin. Kurangnya pengawasan dari pemilik Depot Aqua Rest terhadap proses produksi air minum isi ulang. Kenyataannya belum adanya tanggung jawab karyawan yang ditugaskan dalam mengelola, merawat dan menjaga peralatan. Sehingga hasil dari kualitas airnya kurang baik untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
Kata Kunci: Pengelolaan, Usaha, Air Isi Ulang
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/47
10.37606/publik.v4i1.47
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 40-48
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/47/39
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/48
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAYANAN PENERBITAN IZIN TRAYEK ANTAR KOTA DALAM PROVINSI (AKDP) DI DINAS PERHUBUNGAN, PARIWISATA, KOMUNIKASI, DAN INFORMATIKA PROVINSI GORONTALO
Bagou, Usan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghambat pelayanan penerbitan izin trayek Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, pelayanan penerbitan izin trayek AKDP di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek penyampaian persyaratan belum optimal. Pelayanan penerbitan izin trayek AKDP di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek sumber daya manusia belum optimal. Pelayanan penerbitan izin trayek AKDP di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek sarana dan prasarana belum optimal. Secara keseluruhan bahwa Pelayanan penerbitan izin trayek AKDP di Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo masih belum optimal. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor di antaranya; informasi persyaratan yang kurang jelas, minimnya sumber daya manusia dan keterbatasan sarana dan prasarana.
Disarankan, perlunya memberikan informasi kepada publik khususnya bagi para pemilik angkutan yang bersifat jelas dan tuntas terkait dengan persyaratan izin trayek AKDP. Perlunya menambah dan meningkatkan kualitas petugas pelayanan izin trayek AKDP. Perlunya menambah dan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pelayanan izin trayek AKDP.
Kata Kunci: Pelayanan, Penerbitan, Izin Trayek, Antar Kota
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/48
10.37606/publik.v4i1.48
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 49-56
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/48/40
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/49
2023-04-11T08:54:36Z
PUBLIK:ART
BUDAYA ORGANISASI PADA TIM PENGGERAK PKK DI DESA PONELO KECAMATAN KEPULAUAN KABUPATEN GORONTALO UTARA
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Budaya Organisasi Pada Tim penggerak PKK Di Desa Ponelo Kecamatan Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara. Dengan fokus penelitian yaitu tanggung jawab, Kerja Sama dan Inivatif. Dalam rangka mengungkapkan permasalahan Budaya Organisasi Pada Tim penggerak PKK Di Desa Ponelo Kecamatan Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan pencatatan data sekunder. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif.
Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa budaya tanggung jawab, kerjasama dan inovatif pengurus serta anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pada Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) di desa Ponelo Kecamatan Ponelo Kepulauan Kabupaten Gorontalo Utara masih kurang.
Berdasarkan kesimpulan tersebut maka disarankan agar ditingkatkan budaya budaya tanggung jawab, budaya kerjasama, jiwa inovatif pengurus serta anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pada Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) di desa Ponelo Kecamatan Ponelo Kepulauan Kabupaten Gororntalo Utara.
Kata Kunci: Budaya, Organisasi, Tim, Penggerak, PKK
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/49
10.37606/publik.v4i1.49
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 1 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 57-62
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/49/41
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/50
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
PELAKSANAAN PENERBITAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN GORONTALO UTARA
Gobel, Lisda Van
Yusuf, Laila
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Sumber data berasal dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisis data menggunakan tehnik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Berdasarkan analisis hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara belum optimal disebabkan kurangnya tingkat kesadaran masyarakat untuk memiliki akta kematian; Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara dilihat dari kelengkapan berkas yang disediakan oleh masyarakat tidak efesien selama melakukan proses pengurusan akta kematian yang dapat menghambat proses penerbitan akta kematian; Pelaksanaan Penerbitan Akta Kematian Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara dari segi koordinasi kurang terjalin antara pemerintah desa dengan Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gorontalo Utara sehingga memberikan kerugian pada masyarakat akan ketentuan persyaratan yang berlaku sebagai prosedur penerbitan akta kematian
Disarankan: Perlunya Sosialisasi secara berkelanjutan yang dilakukan oleh pemerintah desa mengenai prosedur pengurusan akta kematian; Perlunya kelengkapan berkas yang menjadi persyaratan untuk penerbitan akta kematian; Perlu menjalin Koordinasi antara pemerintah desa dengan pemerintah daerah untuk mengikuti perkembangan persayaratan kelengkapan berkas dalam penerbitan akta kematian
Kata Kunci: Pelaksanaan, Penerbitan, Akta, Kematian
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/50
10.37606/publik.v4i2.50
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 62-69
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/50/42
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/51
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
PENERAPAN KEBIJAKAN KENDARAAN ANGKUTAN ORANG DAN ATAU BARANG BERBADAN HUKUM OLEH DINAS PERHUBUNGAN, PARIWISATA, KOMUNIKASI, DAN INFORMATIKA PROVINSI GORONTALO
Rachman, Ellys
Thalib, Neneng
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan kebijakan kendaraan angkutan orang dan atau barang berbadan hukum oleh Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, penerapan kebijakan kendaraan angkutan orang dan atau barang berbadan hukum oleh Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek sosialisasi belum optimal. Penerapan kebijakan hukum kendaraan angkutan orang dan atau barang oleh Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek pengawasan belum optimal. Penerapan kebijakan hukum kendaraan angkutan orang dan atau barang oleh Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo dari aspek penegakan sanksi belum optimal. Secara keseluruhan bahwa penerapan kebijakan hukum kendaraan angkutan orang dan atau barang oleh Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo belum optimal. Hal ini dikarenakan belum optimalnya kegiatan sosialisasi, lemahnya pengawasan dan lemahnya penegakan sanksi.
Disarankan, perlunya melakukan sosialisasi yang lebih sering dan menyeluruh terkait dengan penerapan kebijakan kendaraan angkutan orang dan atau barang berbadan hukum oleh Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Gorontalo. Perlunya kegiatan pengawasan yang lebih ketat terhadap penerapan kebijakan hukum kendaraan angkutan orang dan atau barang. Perlunya melakukan penegakan sanksi oleh petugas tanpa pandang buluh terkait dengan penerapan kebijakan hukum kendaraan angkutan orang dan atau barang.
Kata Kunci: Kebijakan, Kendaraan, Angkutan, Hukum
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/51
10.37606/publik.v4i2.51
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 70-77
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/51/43
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/52
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
PENGELOLAAN USAHA KECIL KIOS TANI OLEH KELOMPOK MAWAR DI DESA OMBULODATA KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Mustafa, Amrain
Mahmud, Nangsi
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis Pengelolaan Usaha Kecil Kios Tani Oleh Kelompok Mawar Di Desa Ombulodata Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian berasal dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisa data menggunakan teknik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perencanaan melalui sosialisasi sudah pernah di lakukan akan tetapi hasil dari sosialisasi belum mampu mengubah perilaku petani, sosialisasi melalui penyuluhan belum memberikan perubahan dalam diri petani yang mencakup tingkat pengetahuan, kecakapan, kemampuan, sikap, dan motivasi petani terhadap kegiatan usaha tani. Pengetahuan sumber daya manusia sebagai anggota pengurus kios tani masih sangat kurang disebabkan penguasaan disiplin ilmu pertanian tidak pernah mereka tahu yang perlu penyesuaian waktu untuk mempelajarinya untuk memberikan hasil yang maksimal. Strategi penjualan belum maksimal disebabkan keterbatasan anggaran yang tersedia, keterlambatan pengiriman stok barang pertanian yang akhirnya tidak mampu memenuhi permintaan petani. Kurangnya evaluasi yang dilakukan oleh pengurus kelompok tidak mengetahui kekosongan barang pertanian tidak dapat memenuhi permintaan petani, hasil penjualan tidak seimbang dengan pendapatan sehingga sering mengalami kerugian dalam penjualan atau sebagian stok barang sudah kadaluarsa untuk di gunakan.
Pengelolaan Usaha Kecil Kios Tani Didesa Ombulodata Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara didasarkan pada Perencanaan, Pengetahuan, Strategi, Evaluasi belum optimal untuk peningkatan pendapatan usaha.
Kata kunci: Pengelolaan, Usaha, Kecil, Kios Tani
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/52
10.37606/publik.v4i2.52
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 78-86
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/52/44
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/53
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
PEMBINAAN PENCARI KERJA PENYANDANG CACAT OLEH DINAS TRANSMIGRASI DAN TENAGA KERJA KABUPATEN GORONTALO UTARA
Tueno, Nolfi S.
Adjula, Masri Mane
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pembinaan Pencari Kerja Penyandang Cacat oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Gorontalo Utara. Dengan fokus penelitian yaitu kesiapan aparat, sarana dan prasarana, serta anggaran. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan pencatatan data sekunder. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dilihat dari aspek kesiapan aparat belum optimal atau belum menunjang, (2) Dilihat dari aspek sarana dan prasarana belum optimal atau belum menunjang, (3) Dilihat dari aspek anggaran belum optimal atau belum menunjang. Secara keseluruhan bahwa penelitian Pembinaan Pencari Kerja Penyandang Cacat oleh Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Gorontalo Utara yang dilihat dari aspek kesiapan aparat, sarana dan prasarana, dan anggaran belum optimal atau belum menunjang.
Adapun hal disarankan dalam penelitian ini adalah perlunya aparat yang memberikan pembinaan untuk meningkatkan kemampuannya melalui pelatihan-pelatihan khusus tentang pembinaan pencari kerja penyandang cacat. Perlunya pemerintah daerah melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja untuk melakukan koordinasi dalam hal penyediaan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pembinaan bagi pencari kerja penyandang cacat. Perlunya pemerintah daerah dapat menganggarkan setiap tahunnya melalui APBD porsi anggaran untuk kegiatan pembinaan bagi pencari kerja penyandang cacat, agar pelaksanaan program ini dapat berjalan secara efektif dan berkesinambungan.Perlunya pemerintah daerah melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja untuk memperhatikan aspek-aspek yang menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan bagi pencari kerja penyandang cacat.
Kata Kunci: Pembinaan, Pencari Kerja, Penyandang Cacat
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/53
10.37606/publik.v4i2.53
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 87-93
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/53/45
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/54
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
KUALITAS PELAYANAN PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ALOEI SABOE
Thalib, Tety
Sabidullah, Iswan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran mengenai kualitas pelayanan pasien di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe. Metode penelitian digunakan dalam penelitian adalah jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data berasal dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Adapun fokus penelitian terdiri dari: Kesederhanaan, Kejelasan dan Kepastian, Keterbukaan dan Responsif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) belum memenuhi unsur kesederhanaan. Hal ini terlihat dari beberapa keluhan masyarakat atau pasien yang menyatakan bahwa pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) masih tergolong sulit dan berbelit-belit. Bahwa kualitas pelayanan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) belum memenuhi unsur kejelasan dan kepastian. Hal ini terlihat dari beberapa keluhan masyarakat yang kebingungan harus memulai dari mana untuk mendapatkan pelayanan. Bahwa kualitas pelayanan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) belum memenuhi unsur kejelasan dan kepastian. Hal ini terlihat dari beberapa keluhan masyarakat yang kebingungan harus memulai dari mana untuk mendapatkan pelayanan. Bahwa kualitas pelayanan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) belum memenuhi responsif. Hal ini terlihat dari beberapa keluhan masyarakat yang belum mendapatkan penanganan lebih lanjut karena harus menunggu proses penyelesaian administrasi dan adanya keterbatasan tempat maupun sumber daya manusia.
Kata Kunci: Kualitas, Pelayanan, Pasien, Instalasi Gawat Darurat
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/54
10.37606/publik.v4i2.54
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 94-100
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/54/46
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/55
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
PENGARUH KEDISIPLINAN PIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR KELURAHAN LOMPO RIAJA KABUPATEN BARRU
Handayani, Dwi Nur
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kedisplinan pimpinan terhadap kinerja pegawai di Kantor Kelurahan Lompo Riaja Kabupaten Barru. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan menjelaskan hubungan dan anggota sampelnya sebanyak 16 orang pegawai dengan menggunakan metode sampling jenuh. Jenis deskriptif kuantitatif dengan tipe penelitian survei yakni penelitian lapangan untuk mengumpulkan data informasi dari responden melalui kuesioner sebagai pengumpulan data secara langsung di lokasi penelitian. Variabel penelitian terdiri dari variabel independen (x) yaitu kedisiplinan pimpinan, sedangkan variabel dependen (y) yaitu kinerja pegawai. Tekni analisis data untuk mengetahui kedisiplinan pimpinan dan kinerja pegawai digunakan teknik analisis frekuensi dan untuk mengetahui pengaruh antara kedisiplinan pimpinan terhadap kinerja pegawai maka digunakan teknik analisis regresi linear sederhana dengan bantuan SPSS 16.
Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang cukup kuat kedisiplinan pimpinan terhadap kinerja pegawai di Kantor Kelurahan Lompo Riaja Kabupaten Barru, dimana kedisiplinan pimpinan pada kantor Kelurahan Lompo Riaja Kabupaten Barru masih berada pada kategori kurang disiplin, hal ini bisa dilihat dari nilai akumulasi kedisiplinan pimpinan dengan persentase sebesar 56,25 persen; kinerja pegawai di kantor Kelurahan Lompo Riaja Kabupaten Barru masih berada pada kategori kurang baik, hal ini bisa dilihat dari nilai akumulasi kinerja pegawai dengan persentase sebesar 37,5 persen; Hasil uji regresi yang telah dilakukan secara parsial menunjukkan bahwa pengaruh kedisiplinan pimpinan sebagai variabel independen terhadap kinerja pegawai sebagai variabel dependen memiliki pengaruh yang lemah dan ada beberapa koefisien korelasi yang bernilai negatif, artinya tidak memiliki kontribusi terhadap kinerja pegawai; Hasil uji regresi yang telah dilakukan secara simultan menunjukkan bahwa kedisiplinan pimpinan berpengaruh terhadap kinerja pegawai, ini dapat dilihat pada nilai pearson correlation sebesar 0,641 artinya pengaruh kedisiplinan pimpinan terhadap kinerja pegawai cukup kuat.
Kata Kunci: Kedisiplinan, Pimpinan, Kinerja, Pegawai
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/55
10.37606/publik.v4i2.55
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 101-110
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/55/47
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/56
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
TANGGUNG JAWAB KARYAWAN DALAM PELAKSANAAN PEKERJAAN DI USAHA DAGANG FAHMI MEUBEL KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Katili, Andi Yusuf
Kaluku, Yuliana
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Tanggung Jawab Karyawan Dalam Pelaksanaan Pekerjaan Di Usaha Dagang Fahmi Meubel Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan deskrisptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, verifikasi dan penegasan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Masih ada karyawan yang sering terlambat dalam dalam waktu memulai pekerjaan, dimulai dari karyawan yang memiliki tugas dalam memproduksi perabotan rumah tangga, sampai karyawan yang bertugas sebagai penjual kurang menaati aturan serta kedisiplinan dalam bekerja tersebut. 2. Masih belum berjalan secara efesien dan tujuan yang diharapkan perusahaan belum bisa mencapai target sesuai pesanan para konsumen dan ada pula sebagian karyawan dalam menjalankan tugasnya masih ada yang terbengkalai, hal ini bisa menimbulkan keterlambatan penyelesain produk yang telah dipesan oleh konsumen. 3. Semangat kerja karyawan yang ada di Usaha Dagang (UD) Fahmi Meubel masih kurang, ada juga terdapat hasil produksi perabotan lainnya yang tidak sesuai dengan target pesanan atau jangka waktu yang telah ditentukan. 4 Kreatif kerja yang dilakukan karyawan yang ada di Usaha Dagang (UD) Fahmi Meubel belum sepenuhnya berjalan sesuai yang diharapkan, masih perlu pembenahan oleh pihak perusahaan
Disarankan: 1 Diharapkan disiplin yang dimiliki oleh seorang karyawan yang ada di Usaha Dagang (UD) Fahmi Meubel bisa menjadi suatu perhatian bagi setiap karyawan, agar diwaktu pelaksnaan pekerjaan tidak ada yang terlambat dan mentaati aturan yang ada. 2 Diharapkan Kerja sama yang dilakukan oleh karyawan bisa berjalan dengan baik antara karyawan yang satu dengan yang lainnya agar produk yang dibuat bisa selesai tepat waktu sesuai target yang telah ditentukan. 3Diharapkan semangat kerja yang ada pada karyawan bisa ditingkatkan untuk tercapainya kinerja yang baik. 4 Diharapkan Kreatif kerja yang dimiliki karyawan bisa berjalan sepenuhnya, dan bisa berkereatifitas untuk memproduksi perabotan rumah tangga yang hasil jualnya cukup tinggi, dan bisa bersaing.
Kata Kunci: Tanggung Jawab, Karyawan, Pelaksanaan, Pekerjaan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/56
10.37606/publik.v4i2.56
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 111-119
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/56/48
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/58
2023-04-11T08:55:22Z
PUBLIK:ART
KEMAMPUAN PENGRAJIN KERAWANG DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DI DESA LEBOTO KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Talalu, Moh. Abukabar
Yunus, Nangsi A.
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis Kemampuan Pengrajin Kerawang Dalam Meningkatkan Pendapatan Di Desa Leboto Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan. Teknik analisa data menggunakan teknik analisis dalam bentuk kata-kata lisan maupun tulisan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengetahuan yang dimiliki oleh sebagian anggota kelompok sangat terbatas dalam hal memenuhi motif yang sesuai permintaan konsumen karena di latar belakangi oleh pendidikan yang hanya sampai pada sekolah menegah pertama, Keterampilan anggota dalam memenuhi permintaan masih sangat terbatas di sebabkan oleh permintaan pelanggan yang sesuai dengan kemauan pelanggan tidak mampu dipenuhi ataupun keterampilan dalam menciptakan ide baru dalam pembuatan motiv tidak pernah terlihat tetapi selalu mengandalakan hasil yang sudah ada Dan Inovasi anggota kelompok masih kurang dalam hal untuk pengembangan usaha kelompok kerawang perlu menambah referensi atau ide yang dilakukan untuk memperbanyak pengetahuan melalui membaca atau mencari alternatif lain akan tetapi itu belum mereka lakukan karena masih sering mengikuti konsep motif yang mereka tahuyang belum optimal untuk memberikan peningkatan pendapatan pengrajin kerawang.
Disarankan perlunya Kemampuan Pengrajin Kerawang Dalam Meningkatkan Pendapatan Di Desa Leboto Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara: Perlu adanya pengetahuan yang dimiliki oleh Anggota Kelompok Pengrajin Kerawang Untuk Peningkatan Pendapatan Kelompok Pengrajin Kerawang, Perlu adanya Keterampilan yang dimiliki oleh Anggota Kelompok Pengrajin Kerawang Untuk Peningkatan Pendapatan Kelompok Pengrajin Kerawang, Perlu adanya inovasi yang dimiliki oleh Anggota Kelompok Pengrajin Kerawang Untuk Peningkatan Pendapatan Kelompok Pengrajin Kerawang secara optimal
Kata kunci: Kemampuan, Kelompok, Peningkatan, Pendapatan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-10
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/58
10.37606/publik.v4i2.58
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 4 No 2 (2017): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 120-128
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/58/49
Copyright (c) 2017 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/59
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
PENGEMBANGAN OBJEK WISATA PEMANDIAN AIR TERJUN BONDULA OLEH DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN GORONTALO UTARA
Rachman, Ellys
Gintulangi, Sabriana Oktaviana
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran mengenai Pengembangan Objek Wisata Pemandian Air Terjun Bondula Oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gorontalo Utara. Dan jenis penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada perencanaan, sumber daya manusia, penataan lokasi wisata dan sarana prasarana.
Berdasarkan hasil penelitian ditinjau dari perencanaan dalam hal pemeliharaan dan pelestarian belum berjalan dengan baik, sehingga objek wisata belum berkembang yang dampaknya PAD belum meningkat. Ditinjau dari sumber daya manusia, jumlah pegawai yang ditugaskan belum dapat mengelola objek wisata karena pegawai tidak pernah mengikuti pelatihan terlebih dahulu. Ditinjau dari segi penataan lokasi wisata, objek wisata tidak dirawat dan tidak tertata dengan baik, disebabkan kurangnya anggaran untuk penataan tersebut, sehingga objek wisata tersebut tidak dapat menarik pengunjung untuk datang. Ditinjau dari segi sarana prasarana, akses jalan dan penginapan yang disediakan belum memadai, sehingga terkesan terjadi pembiaran oleh pemerintah.
Berdasarkan hasil penelitian, maka direkomendasikan bahwa perlunya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam melaksanakan perencanaan awal tentang pengembangan objek wisata harus didukung oleh jumlah objek wisata agar semua objek wisata dapat dikelola dengan baik. Perlu peningkatan jumlah sumber daya manusia yang bertugas mengelola objek wisata serta kemampuan pegawainya agar supaya dalam mengelola objek wisata memahami tugasnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Perlunya pemerataan penataan lokasi wisata yang dilakukan oleh dinas terkait, sehingga tidak terkesan dibiarkan saja. Perlunya peningkatan sarana prasarana terutama jalan menuju obyek wisata.
Kata Kunci: Pengembangan, Objek, Wisata, Air Terjun
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/59
10.37606/publik.v3i1.59
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-7
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/59/50
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/60
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI APARAT DI KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL-PP) KOTA GORONTALO
Bagou, Usan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Aparat di Kantor Satuan Posisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: Teknik Observasi, Wawancara dan pencatatan data sekunder. Sesuai dengan jenis penelitian yang digunakan, maka teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat pelaksanaan tugas ditinjau dari kemampuan belum menunjang, belum pernah mengikuti pelatihan-pelatihan teknis penunjang yang berhubungan dengan tugas pokok yang diemban, kurang inisiatif kerja karena aparat selalu hanya menunggu perintah, belum maksimal dalam melaksanakan tugas, sarana dan prasarana belum menunjang sehingga menghambat pelaksanaan tugas dan fungsi
Disarankan agar aparat Satpol PP meningkatkan kemampuannya dengan mengikuti pendidikan formal dan non formal, mengikuti latihan manajemen kepemimpinan, berinisiatif dan berusahan melaksanakan tugas organisasi lebih efektif. Pemerintah Daerah perlu menyediakan fasilitas berupa sarana dan prasarana yang menunjang, mengalokasikan anggaran yang lebih proporsional kepada setiap SKPD, khususnya Kantor Satpol PP Kota Gorontalo, agar setiap program yang sudah direncanakan dapat terlaksana sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Kata Kunci: Pelaksanaan, Tugas, Fungsi, Satpol PP
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/60
10.37606/publik.v3i1.60
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 8-16
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/60/51
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/61
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
PEMANFAATAN POS KESEHATAN DESA (POSKESDES) DALAM PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DI DESA SUKMA KECAMATAN BOTUPINGGE KABUPATEN BONE BOLANGO
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran bagaimana Pemanfaatan Pos Kesehatan Desa (POSKESDES) Dalam pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Desa Sukma Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penilitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada tiga hal yaitu sumber daya manusia, prasarana dan lokasi. teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemanfaatan Pos Kesehatan Desa (POSKESDES) Dalam pelayanan Kesehatan Masyarakat Di Desa Sukma Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango bahwa masih belum optimal, prasarana yang ada tidak lengkap dan ada juga yang sudah tidak layak dipakai tetapi dipaksakan untuk digunakan, kondisi poskesdes yang memprihatinkan dan tidak terawat dan sulit untuk dijangkau oleh masyarakat.
Oleh sebab itu, disarankan kepada Pemerintah Desa Sukma Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango perlu menambahkan sumber daya manusia yang dalam hal ini kader desa poskesdes untuk membantu tugas tenaga medis serta kader desa pun perlu melakukan tugasnya secara rutin setiap hari di poskesdes agar poskesdes dapat berfungsi bukan hanya pada saat posyandu; perlu adanya kelengkapan prasarana untuk poskesdes di Desa Sukma Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango dan perlu dilakukan evaluasi terhadap prasarana yang masih layak digunakan atau tidak, sehingga masyarakat tidak akan mengeluh tentang prasarana yang ada di poskesdes dan pelayanan kesehatan akan berjalan sebagaimana harapan masyarakat; perlu ada kerjasama antara pemerintah Desa Sukma Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango dengan masyarakat dalam menjaga lingkungan dengan cara melakukan pembersihan poskesdes secara rutin agar tetap terawat meskipun tempatnya susah untuk dijangkau,sehingga pada saat masyarakat melakukan pelayanan kesehatan mereka termotivasi untuk lebih memanfaatkan poskesdes yang ada didesa dari pada harus berobat ke puskesmas.
Kata Kunci: Pemanfaatan, Pos, Kesehatan, Desa
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/61
10.37606/publik.v3i1.61
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 17-24
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/61/52
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/62
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) METODE KONTRASEPSI OPERASI PRIA (MOP) DI KABUPATEN BOALEMO
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan membahas Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Keluarga Berencana (KB) Metode Kontrasepsi Operasi Pria (MOP) Di Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Fokus penelitian meliputi Sosialisasi, Partisipasi, Tenaga Medis, dan Pembinaan.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Keluarga Berencana (KB) Metode Kontrasepsi Operasi Pria (MOP) Di Kabupaten Boalemo yakni sebagai berikut: (1) Sosialisasi tentang pelaksanaan program KB (Keluarga Berencana) MOP (Metode Operasi Pria) oleh BKKBD Kabupaten Boalemo belum maksimal karena hanya dilaksanakan sekali di setiap desa atau kecamatan secara bergilir setiap 3 bulan sekali, (2) Partisipasi yang dilaksanakan sering mengalami kendala karena partisipasi masyarakat dalam mengikuti program KB (Keluarga Berencana) MOP (Metode Operasi Pria) masih rendah, (3) Tenaga medis yang bertugas melaksanakan program MOP (Metode Operasi Pria) masih kurang, (4) Pembinaan yang dilaksanakan dalam Program KB (Keluarga Berencana) MOP (Metode Operasi Pria) cukup memuaskan.
Disarankan kepada instansi terkait untuk memaksimalkan sosialisasi, meningkatkan partisipasi masyarakat, menambah tenaga medis dan terus melakukan pembinaan bagi masyarakat yang telah mengikuti Program KB (Keluarga Berencana) MOP (Metode Operasi Pria).
Kata Kunci: Pelaksanaan, Program, Metode, Kontrasepsi, Pria
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/62
10.37606/publik.v3i1.62
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 25-33
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/62/53
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/63
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
RESPONSIVITAS APARAT DALAM PELAYANAN ADMINISTRATIF KEPENDUDUKAN DESA HAYA-HAYA KECAMATAN LIMBOTO BARAT KABUPATEN GORONTALO
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui Responsivitas Aparat Dalam Pelayanan Administratif Kependudukan Desa Haya-Haya Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Untuk memperoleh data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi berdasarkan permasalahan penelitian. Fokus dalam penelitian ini adalah komunikasi dalam pelayanan, ketepatan waktu, dan orientasi pelayanan.
Berdasarkan hasil penelitian tentang responsivitas aparat dalam pelayanan administrasi kependudukan Desa Haya-Haya Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo belum sesuai dengan harapan yang diinginkan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1) Komunikasi atau respon aparatur terhadap pelayanan administrasi di Desa Haya-Haya belum sesuai dengan harapan masyarakat, hal ini disebabkan oleh adanya aparatur yang tidak memahami mekanisme dan prosedur pelayanan; 2) Ketepatan waktu pelayanan yang kurang baik, dimana setiap pelayanan yang diberikan oleh aparat desa masih sangat lambat; 3) Orientasi pelayanan yang kurang baik, dimana pemberian pelayanan kurang berorientasi pada kepuasan yaitu adanya diskriminasi dalam penyelenggaraan pelayanan sehingga menimbulkan ketidakpuasan masyarakat.
Untuk meningkatkan pelayanan administrasi desa di Desa Haya-haya Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo, maka disarankan: 1) Dalam memberikan pelayanan administrasi desa, perlunya komunikasi atau respon yang tinggi terhadap aspirasi, kebutuhan, kondisi dan keadaan masyarakat; 2) Pemerintah desa diharapkan dapat melayani masyarakat dengan ketetapan waktu yang telah ditentukan dengan penyederhanaan birokrasi dan prosedural, serta penyesuaian biaya pelayanan agar kebijakan pelayanan tersebut dapat diakses oleh seluruh kalangan masyarakat; 3) Pemerintah desa perlu melakukan upaya-upaya yang mengarah pada terlaksananya orientasi pelayanan yang ditetapkan dengan memberikan pelayanan sesuai dengan apa yang diinginkan.
Kata Kunci: Responsivitas, Pelayanan, Pelayanan, Administratif
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/63
10.37606/publik.v3i1.63
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 34-42
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/63/54
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/64
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
KOMPETENSI KARYAWAN ADMINISTRASI DALAM PENGELOLAAN TRANSAKSI HUTANG DAGANG DI SWALAYAN JAYAMART GORONTALO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Tujuan penilitian ini adalah untuk mengetahui Kompetensi Karyawan Administrasi Dalam Pengelolaan Transaksi Hutang Dagang di Swalayan JayaMart Gorontalo. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumuplan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi berdasarkan permasalahan penelitian. Fokus dalam penelitian ini adalah pengetahuan, keterampilan dan pengawasan.
Berdasarkan hasil penelitian tentang Kompetensi Karyawan Administrasi Dalam Pengelolaan Transaksi Hutang Dagang di Swalayan JayaMart Gorontalo, menunjukkan bahwa: (1) Pengetahuan karyawan administrasi dalam pengelolaan transaksi hutang dagang di Swalayan JayaMart kurang baik; (2) Keterampilan yang dimiliki karyawan administrasi dalam mengelola transaksi hutang dagang di Swalayan JayaMart masih dikategorikan kurang baik, kurang terampil, belum mampu mengoperasikan komputer sehingga hanya dilaksanakan secara manual, sehingga sering terjadi kesalahan dalam pencacatan; (3) Pengawasan pihak manajemen swalayan JayaMart dalam mengelola transaksi hutang dagang kurang baik, karena dilakukan tidak secara langsung karena hanya berdasarkan catatan/pembukuan yang dilakukan oleh karyawan administrasi.
Berdasarkan hasil penelitian maka perlu disarankan kepada pihak manajemen swalayan JayaMart agar memperhatikan faktor pengetahuan, keterampilan serta pengawasan dalam proses pengelolaan hutang dagang agar terciptanya Pengelolaan Administrasi Transaksi Hutang Dagang yang efektif.
Kata Kunci: Kompetensi, Administrasi, Transaksi, Hutang, Dagang
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/64
10.37606/publik.v3i1.64
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 43-51
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/64/55
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/65
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
KOORDINASI KEPALA DESA DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA DI DESA YOSONEGORO KECAMATAN LIMBOTO BARAT KABUPATEN GORONTALO
Saleh, Rahmiyati
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai Koordinasi Kepala Desa dalam Pelaksanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana di Desa Yosonegoro Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah penilitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada tiga tahapan yaitu komunikasi, kerjasama dan sikronisasi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan deskripsi hasil penelitian dan pembahasan, diperoleh simpulan bahwa koordinasi kepala desa dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasara di Desa Yosonegoro Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo masih kurang. Hal ini tampak pada pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana yaitu Kurangnya komunikasi antara aparat desa dengan BPD maupun masyarakat, disebabkan terjadi miskomunikasi dari kepala desa dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana dan ketidakterbukaan kepala desa dalam pengambilan kebijakan pada proses pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana di Desa Yosonegoro. Masih kurangnya kerja sama yang terjalin antara pemerintah desa dengan BPD, maupun masyarakat Yosonegoro, kepala desa belum mampu merangkul masyarakat untuk bekerja sama dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana di Desa Yosonegoro. Dalam upaya sinkronisasi kepala desa dinilai masih kurang dalam menyatukan tindakan dengan masyarakat, sehingga belum ada keserasian antara kepala desa dengan masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana di Desa Yosonegoro.
Untuk itu disarankan kepada pemeritah desa dalam hal ini Kepala Desa agar dapat membangun komunikasi yang baik, terbuka dan menerima saran-saran dengan BPD maupun masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana di Desa Yosonegoro.
Kata Kunci: Koordinasi, Pelaksanaan, Pembangunan, Desa
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/65
10.37606/publik.v3i1.65
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 52-59
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/65/56
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/68
2023-04-11T08:52:40Z
PUBLIK:ART
KEMAMPUAN KEPALA DESA SEBAGAI MEDIATOR DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DESA DI DESA TOLONDADU II KECAMATAN BOLAANG UKI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN
Talalu, Moh. Abukabar
Gintulangi, Sabriana Oktaviana
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kemampuan Kepala Desa Sebagai Mediator Dalam Pelaksanaan Pembangunan Di Desa Tolondadu II Kecamatan Bolaang Uki Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian deskritif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Yang difokuskan pada 3 indikator penelitian yaitu: komunikai, koordinasi, dan kerja sama.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Komunikasi yang saat ini dilakukakan oleh kepala desa dengan pihak pelaksana pembangunan serta masyarakat dalam hal memediasi permasalahan belum sesuai dengan yang diharapkan dalam keberhasilan pembangunan disebabkan kepala desa belum bisa memediasi permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan pembangunan, Koordinasi yang dilakukakan oleh kepala desa dengan pihak pelaksana pembangunan serta masyarakat untuk menunjang keberhasilan pembangunan belum sesuai dengan yang diharapkan dikarenakan terjadi tumpang tindih dalam memberikan pendapat, Kerja sama yang dilakukan oleh kepala desa dengan pihak pelaksana pembangunan serta masyarakat belum berjalan dengan baik di karenakan kurang optimalnya pelaksanaan pembangunan hal ini menyebabkan pembangunan infrastruktur desa yang tidak berkelanjutan.
Disarankan Perlunya komunikasi antara kepala desa dan pihak pelaksana pembangunan serta masyarakat harus ditingkatkan, serta kepala desa juga harus mampu meningkatkan pengetahuan dalam hal memediasi permasalahan yang terjadi di dalam pelaksanaan pembangunan, Perlunya koordinasi kepala desa dalam memecahkan masalah yang ada untuk pelaksanaan pembangunan agar supaya pelaksanaan pembangunan bisa berjalan dengan baik dan maksimal, Perlunya kerja sama kepala desa untuk bekerja sama dengan pihak pelaksana pembangunan serta masyarakat agar pembangunan yang ada di desa akan berjalan dengan baik seperti yang di harapkan.
Kata Kunci: Kemampuan, Kepala Desa, Pelaksanaan, Pembangunan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-11
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/68
10.37606/publik.v3i1.68
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 1 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 60-67
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/68/57
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/69
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA DINAS TATA KOTA DAN PERTAMANAN KOTA GORONTALO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Kepemimpinan terhadap Motivasi Kerja Pegawai pada Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Variabel penelitian terdiri dari variabel Kepemimpinan (X) dan Motivasi Kerja (Y). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket, dan wawancara.
Hasil penelitian ini adalah Hipotesis penelitian yang berbunyi Hipotesis nol (H0) yang diuji ditolak dengan signifikan dan sebaliknya hipotesis penelitian (H1) yang diajukan dapat diterima pada taraf signifikan a= 0,05. hal ini didapat dengan hasil analisis data sebagai berikut persamaan regresi yang menunjukkan bahwa persamaan regresi adalah Ŷ = 1.753+0.981 X yang telah teruji keberartiannya pada a = 0,05. hal ini berarti setiap perubahan variabel Kepemimpinan sebesar satu satuan akan berpengaruh dengan perubahan variabel Motivasi Kerja sebesar 1,753 kali satuan, atau setiap kenaikan satu satuan pada variabel Kepemimpinan (X), maka akan diikuti oleh perubahan sebesar 0.981 satuan pada variabel Motivasi Kerja (Y). Selanjutnya dalam perhitungan koefisen determinasi menunjukkan r2= 0,876 yang berarti bahwa sebesar 87,6 % variabilitas mengenai Motivasi Kerja pegawai pada Dinas Tata Kota dan Pertmanan Kota Gorontalo dapat diterangkan oleh Motivasi Kerja yang diterapkan, sedangkan sisanya sebesar 12,4 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di desain dalam penelitian ini seperti nsentif, lingkungan kerja dan kompensasi yang dapat mempengaruhi motivasi kerja.
Kata Kunci: Kepemimpinan, Motivasi, Kerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/69
10.37606/publik.v3i2.69
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 68-76
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/69/58
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/70
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
PENGELOLAAN USAHA PRODUKSI IKAN ASIN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT NELAYAN DI DESA KALUMBATAN KECAMATAN TOTIKUM SELATAN KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengelolaan Usaha Produksi Ikan Asin Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Nelayan di Desa Kalumbatan Kecamatan Totikum Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara yang diajukan kepada sejumlah informan.
Berdasarkan analisis hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Perencanaan pengelolaan usaha ikan asin dalam meningkatkan pendapatan masyarakat nelayan desa Kalumbatan Kecamatan Totikum Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan yang dilakukan oleh masyarakat nelayan dan pengurus Desa Kalumbatan, belum melalui perencanaan dan kerjasama, sehingga belum berjalan dengan baik. Pelaksanaan pengelolaan usaha produksi ikan asin dalam meningkatkan pendapatan masyarakat nelayan melalui aktivitas pengelompokan pegelola usaha produksi ikan asin belum dilaksanakan dengan baik, dikarenakan belum ada tempat khusus penegelolaan produksi ikan asin. Pasar dan harga untuk pengelolaan ikan asin dalam meningkatkan pendapatan masyarakat nelayan di Desa Kalumbatan, belum dilakukan melalui pengarahan karena belum ada penyusunan perencanaan tempat khusus (pasar) untuk pengelolaan usaha produksi ikan asin dan harga belum mencukupi kebutuhan ekonomi masyarakat nelayan dalam rangka pencapaian tujuan pendapatan masyarakat.
Berdasarkan kesimpulan tersebut disarankan: Perlu adanya perencanaan proses pengelolaan usaha produksi ikan asin. Perlu adanya pelaksanaan proses pengelolaan usaha produksi ikan asin. Perlu adanya tempat khusus (pasar) untuk penjualan ikan asin.
Kata Kunci : Pengelolaan, Produksi, Ikan Asin, Nelayan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/70
10.37606/publik.v3i2.70
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 77-85
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/70/59
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/71
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PENGAWASAN PENJUALAN MINUMAN KERAS OLEH SATPOL PP KABUPATEN GORONTALO UTARA
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor Faktor Penghambat Pengawasan Penjualan Minuman Keras Oleh Satpol PP Kabupaten Gorontalo Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan sejumlah informan, observasi dan studi dokumen. Penelitian ini difokuskan pada 3 (tiga) aspek yaitu Penegakan Peraturan, Kemampuan dan Peran Masyarakat.
Berdasarkan analisis hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
Penegakan Aturan oleh Satpol PP belum maksimal melakukan pengawasan penertiban minuman keras. Diebabkan tidak adanya hukuman ataupun sanksi bahkan tidak ada hukuman pidana sama sekali kepada penjual minuman keras. Maka hal tersebut menghambat pengawasan terhadap penjualan miras; Masih rendahnya Kemampuan Aparat Satpol PP dalam Penertiban Penjualan Minuman Keras di Kabupaten Gorontalo Utara; Masih kurangnya Peran masyarakat dalam upaya mencegah ataupun melawan peredaran minuman keras di sekitar lingkungannya. Hal ini dikarenakan usaha dalam penjualan minuman keras selain mudah didapatkan produksinya juga memberikan keuntungan yang besar kepada penjual, sehingga masyarakat menganggap hal tersebut dapat meningkatkan perekonomian mereka.
Berdasarkan kesimpulan tersebut maka disarankan: Perlunya penegakan aturan berupa hukuman dan sanski yang dapat memberikan efek jera kepada penjual minuman keras; Perlunya pembinaan dan evaluasi terhadap kemampuan aparat Satpol PP dan Linmas dalam melaksanakan tugas pokoknya baik dikantor maupun pada saat melakukan razia dilapangan; Perlunya peran aktif masyarakat dalam membantu mencegah dan melawan peredaran minuman keras dilingkungannya, guna terciptanya ketertiban dan keamanan lingkungan masyarakat.
Kata Kunci: Pengawasan, Penjualan, Minuman Keras, Satpol PP
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/71
10.37606/publik.v3i2.71
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 86-94
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/71/60
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/72
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN GERAKAN PEMBANGUNAN DESA (GERBANG DESA) MELALUI PROGRAM INFRASTRUKTUR
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai faktor-faktor penghambat pelaksanaan gerakan pembangunan desa melalui program infrastruktur di Desa Bulalu Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskripsi kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokuemntasi. Wawancara dilakukan kepada sejumlah informan yang telah ditentukan yaitu yang memiliki kompetensi yang berkaitan dengan tujuan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan, bahwa Perencanaan Kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah Desa belum maksimal dilaksanakan sebagaimana mestinya karena tidak melibatkan masyarakat miskin dalam menentukan skala prioritas usulan yang akan dikerjakan; Sumber Daya Manusia (SDM) dan keahlian yang dimiliki oleh Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPKD) belum memenuhi syarat menjadi pelaksana kegiatan Desa; Pemanfaatan Sumber daya alam (SDA) serta pemanfaatan tenaga kerja lokal oleh pemerintah desa dalam pembangunan infrastruktur berupa pembangunan jalan belum dilaksanakan.
Berdasarkan uraian maka disarankan Pemerintah Desa Bulalo Kecamatan Kwadang: perlu melibatkan masyarakat miskin dalam hal penentuan skala prioritas usulan yang akan dilakukan; perlu melibatkan masyarakat yang memiliki Sumber daya manusia (SDM) dan keahlian khusus untuk menjadi Tim Pelaksana Kegiatan Desa (TPKD) sehingga Pembangunan Desa bisa mencapai target yang telah ditentukan; Pemerintah Desa Bulalo harus memanfaatkan potensi sumber daya alam (SDA) yang ada di Desa itu sendiri, yaitu melibatkan tenaga kerja lokal dalam pelaksanaan pekerjaan infrastruktur di Desa, sehingga selain masyarakat mendapatkan penghasilan dari pekerjaan tersebut juga melancarkan progres kegiatan pekerjaan sesuai dengan target yang telah ditentukan; Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo Utara perlu melakukan pemantauan dan pengawasan semua tahapan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang ada di Desa Bulalo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.
Kata Kunci: Pelaksanaan, Gerakan, Pembangunan, Desa
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/72
10.37606/publik.v3i2.72
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 95-102
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/72/61
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/73
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
KINERJA PENGURUS PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) DI KELURAHAN BOLIHUANGGA KECAMATAN LIMBOTO KABUPATEN GORONTALO
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kinerja Pengurus Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kelurahan Bolihuangga Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan analisis kualitatif. Penelitian ini berfokus pada produktivitas kerja, kualitas, responsivitas, dan akuntabilitas. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan pencatatan data sekunder.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pengurus PKK belum memiliki kemampuan dalam melaksanakan setiap tugas, sehingga tugas-tugas yang dilaksanakan kurang berkualitas dan kurang memenuhi harapan; (2) pengurus PKK yang ada, belum mampu melakukan tugas secara mandiri; (3) pengurus PKK dalam menjalankan misi dan tujuan program PKK belum terwujud sesuai dengan harapan masyarakat; (4) pengurus PKK belum mampu pertanggungjawaban setiap pelaksanaan program kegiatan PKK yang telah ditetapkan, dan belum konsisten dengan apa yang dikehendaki masyarakat dan nilai-nilai serta norma yang berkembang dimasyarakat.
Adapun hal-hal yang disarankan dalam penelitian ini yakni Perlunya pengurus PKK diikutkan dalam setiap pelatihan keterampilan dan diberikan bimbingan teknis serta pelatihan manajemen kepemimpinan, agar produktivitas kerjanya meningkat. Perlunya pengurus PKK di tingkatkan sumber daya manusianya melalui pendidikan formal dan non formal. Agar pelaksanaan kegiatan PKK oleh pengurus lebih berkualitas dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Perlunya pengurus PKK meningkatkan akuntabilitasnya dalam setiap pelaksanaan kegiatan PKK, agar pelaksanaan program PKK lebih konsisten dengan apa yang dikehendaki masyarakat dan sesuai dengan nilai-nilai serta norma yang berkembang di masyarakat.
Kata Kunci: Kinerja, Pemberdayaan, Kesejahteraan, Keluarga
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/73
10.37606/publik.v3i2.73
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 103-111
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/73/62
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/74
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
KINERJA PEGAWAI DINAS TATA KOTA DAN PERTAMANAN KOTA GORONTALO DALAM PENATAAN TAMAN KOTA
Thalib, Tety
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah membahas mengenai Kinerja Pegawai Dinas Tata Kota Dan Pertamanan Kota Gorontalo Dalam Penataan Taman Kota. Metode penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil penunjukkan bahwa penataan taman kota yang dilaksanakan oleh petugas Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Gorontalo dilihat dari segi kualitas kerja, efektivitas kerja, komitmen kerja dan responsivitas sudah kurang baik karena masih terdapat beberapa kendala seperti masih rendahnya kualitas kerja petugas yang masih terkesan menunda-nunda pekerjaan, fasilitas tampak sudah tidak berfungsi maupun masih kurang dari segi kuantitas sehingga menyebabkan ketidakpuasan masyarakat, kurang maksimalnya koordinasi antara petugas dengan aparat Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Gorontalo serta rendahnya responsivitas petugas dalam mengambil inisiatif ketika terjadi masalah dan cenderung menunggu perintah dari pihak Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Gorontalo.
Saran yang dapat diberikan kepada pihak Dinas Tata Kota dan Pertamanan Kota Gorontalo untuk dapat memperhatikan empat faktor yakni perlu meningkatkan kualitas kerja, efektivitas kerja, komitmen kerja dan responsivitas agar kinerja petugas dalam penataan taman kota menjadi lebih maksimal dan membuat masyarakat senang bermain-main bersama anak-anak mereka.
Kata Kunci: Kinerja, Pegawai, Penataan, Taman, Kota
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/74
10.37606/publik.v3i2.74
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 112-118
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/74/63
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/75
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
PERAN LAYANAN BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR DI SMA NEGERI 2 KOTA GORONTALO
Ahmad, Delvianty
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran layanan bimbingan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar di SMA Negeri 2 Kota Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dimana dengan tipe dan strategi studi kasus dimana penelitian yang dilakukan untuk mengungkap gejala secara menyeluruh namun kontekstual dengan fokus penelitian. Penentuan sumber data pada penelitian ini dilakukan secara snowball sampling. Penelitian kualitatif bersumber dari data primer, yaitu wawancara dan pengamatan atas aktivitas (observasi) dan dokumentasi. Wawancara kepada pihak manajemen Sekolah yaitu Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, guru bimbingan dan konseling 2 orang, guru pengajar 2 orang, siswa yang bermasalah khususnya mengalami kesulitan belajar, dan orang tua siswa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan bimbingan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di SMA Negeri 2 Gorontalo dilaksanakan di jam sekolah yaitu mengadakan remedial, les maupun tambahan pelajaran di luar jam belajar yang dilaksanakan di pagi hari. Bimbingan belajar yang dilakukan juga memberikan bimbingan motivasi dengan cara membuat jadwal kegiatan di rumah, agar dapat memantau apa kegiatan yang dilakukan siswa di rumah dan mengarahkan kepada siswa agar dapat mengikuti bimbingan berupa kursus, dan memberikan pelajaran aktif, kreatif dan menyenangkan, bimbingan sosial yang ditumbuhkan adalah budaya yang berwawasan budi pekerti sehingga saling membutuhkan dan menghargai satu sama lain, memberikan layanan bimbingan dan penyaluran disesuaikan dengan bakat, minat belajar siswa, tidak mengistimewakan siswa satu dengan siswa lain, menerapkan dan menumbuhkan sikap saling menghargai teman, menghargai teman di kelas, dan tidak membeda-bedakan siswa satu dengan siswa yang lain bimbingan dalam mengatasi masalah pribadi yang dilakukan yaitu dengan cara mewawancarai siswa dengan cara memberikan nasehat, motivasi dan mencari solusi agar terhindar dari masalah yang dialami siswa.
Kata Kunci: Bimbingan, Konseling, Belajar
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/75
10.37606/publik.v3i2.75
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 119-128
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/75/64
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/76
2023-04-11T08:53:48Z
PUBLIK:ART
PERAN PENDAMPING DALAM PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) DI KECAMATAN KWANDANG KABUPATEN GORONTALO UTARA
Bagou, Usan
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran pendamping dalam program keluarga harapan di Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemutahiran data yang dilakukan oleh Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara tidak maksimal. Verifikasi data yang dilakukan oleh Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara tidak Akurat. Pengawasan dalam pemanfaatan dana bantuan yang diterima oleh masyarakat penerima manfaat yang dilakukan oleh Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara tidak dilakukan sebagai mana mestinya.
Disarankan agar Pendamping Program Keluarga Harapan (PH) sebaiknya melakukan Sosialisasi kepada seluruh masyarakat yang ada di Desa; sebaiknya melakukan Pemutahiran data kepada penerima manfaat dan seluruh masyarakat miskin, dengan melibatkan Pemerintah Desa; sebaiknya melakukan Verifikasi data yang dimmiliki oleh Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dengan sebenar-benarnya dengan melibatkan Pemerintah Desa; sebaiknya melakukan Pengawasan yang tegas terhadap pemanfaatan dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) oleh masyarakat penerima Program; Pemerintah Daerah sebaiknya mengadakan monitoring dan evaluasi terhadap Kinerja Pendamping Program Keluarga Harapan, dan Penerima Program PKH itu sendiri.
Kata Kunci: Peran, Pendamping, Program, Keluarga, Harapan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/76
10.37606/publik.v3i2.76
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 3 No 2 (2016): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 129-135
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/76/65
Copyright (c) 2016 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/77
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
PERENCANAAN PENEMPATAN WARGA TRANSMIGRASI OLEH DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN BOALEMO
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Perencanaan Penempatan Warga Transmigrasi oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Boalemo. Fokus penelitian ini dijabarkan ke dalam 2 (dua) dimensi perencanaan, yaitu: Dimensi perencanaan terintegrasi, dan Dimensi perencanaan komprehensif. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan pedoman wawancara dengan 6 orang informan, dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang difokuskan pada: perencanaan penempatan warga transmigrasi, yang dilaksanakan di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Boalemo.
Berdasarkan analisis data maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: Perencanaan penempatan warga transmigrasi oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Boalemo masih kurang terintegrasi, yang disebabkan oleh lemahnya koordinasi, komunikasi dan kerjasama lintas sektoral, dan perencanaan penempatan warga transmigrasi oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Boalemo masih kurang komprehensif, yang disebabkan oleh kurangnya keterlibatan sektorlam melakukan survey, identifikasi maupun pendataan terhadap daya dukung wilayah/area penempatan.
Berdasarkan simpulan tersebut di atas maka dapat diajukan beberapa saran, di antaranya: Jalinan koordinasi, komunikasi dan kerjasama perlu ditingkakan untuk mencapai suatu perencanaan yang terintegrasi dengan baik dalam mensukseskan pelaksanaan program transmigrasi di Kabupaten Boalemo. Perlunya peningkatan keterlibatan dan kepedulian dari seluruh instansi yang terkait dalam perencanaan daya dukung area penempatan warga transmigrasi, agar dalam pelaksanaannya sesuai dengan target dan tujuan yang telah ditetapkan.
Kata Kunci: Perencanaan, Penempatan, Transmigrasi
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/77
10.37606/publik.v2i1.77
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-10
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/77/66
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/78
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MUSRENBANG DI DESA TAPADAA KECAMATAN BOTUMOITO KABUPATEN BOALEMO
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang Partisipasi Masyarakat Dalam Musrenbang di Desa Tapadaa Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sementara pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan melakukan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa keterlibatan dalam pengambilan keputusan, belum sepenuhnya melibatkan masyarakat desa terutama dalam penyusunan perencanaan program pembangunan desa di forum Musrenbang. Yang diundang hanya orang-orang tertentu yang tidak membawakan aspirasi masyarakat. Dimana dalam pelaksanaan, belum sepenuhnya masyarakat dilibatkan pada program pembangunan yang telah direncanakan dalam forum Musrenbang. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) sebagai organisasi kemasyarakatan belum berfungsi dengan baik dalam menghimpun masyarakat dalam melaksanakan program pembangunan desa, sehingga masyarakat belum sepenuhnya memperoleh manfaat baik materi maupun non materi atas pelaksanaan program pembangunan desa. Pelaksanaan pembangunan di desa lebih didominasi oleh Pemerintah Daerah, yang menyebabkan belum sepenuhnya masyarakat dapat memantau dan mengevaluasi program pembangunan desa. Selain itu, belum optimalnya Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai mediator, masyarakat merasa segan mengkiritik dan memantau terhadap pelaksanaan program pembangunan yang tidak direncanakan sendiri oleh masyarakat.
Disarankan perlu memberi kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh komponen masyarakat untuk dapat melibatkan secara aktif dalam setiap tahapan mulai pengambilan keputusan perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan, dan pemantauan serta evaluasi guna mengakselerasikan dan mengaktualisasikan kemampuan masyarakat desa dan menjamin kelangsungan program d imasa mendatang.
Kata Kunci: Partisispasi, Masyarakat, Musrenbang, Desa
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/78
10.37606/publik.v2i1.78
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 11-20
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/78/67
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/79
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT EFEKTIVITAS KERJA PETUGAS PELAPORAN PROGRES FISIK DAN KEUANGAN DI LINGKUNGAN SATUAN KERJA PENGEMBANGAN KAWASAN PEMUKIMAN DINAS PEKERJAAN UMUM PROVINSI GORONTALO
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghambat efektivitas kerja petugas pelaporan progres fisik dan keuangan di Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Pemukiman Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo. Jenis penelitian dalam pelaksanaan penelitian ini yaitu deskriptif pendekatan kuantitatif. Alat pengumpul data utama adalah instrumen menggunakan daftar pertanyaan/angket yang disebarkan kepada sejumlah 61 responden. Untuk melengkapi data penelitian, dilakukan pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi atau pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan masalah penelitian. Indikator dalam penelitian ini terdiri dari karakteristik organisasi, karakteristik lingkungan, karakteristik pekerja, kebijakan dan praktek manajemen.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa berdasarkan keseluruhan responden yang ada di Kantor Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Pemukiman Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo yakni 61 responden menyatakan cukup baik dengan kriteria sedang tentang faktor-faktor penghambat efektivitas kerja petugas pelaporan progres fisik dan keuangan, ini dibuktikan dari jawaban angket yang diisi, lebih jelasnya sebagai berikut: indikator karakteristik organisasi adalah 3,38 termasuk dalam kategori baik dengan kriteria tinggi, indikator karakteristik lingkungan adalah 2,66 termasuk dalam kategori cukup baik dengan kriteria sedang, indikator karakteristik pekerja adalah 2,53 termasuk dalam kategori cukup baik dengan kriteria sedang, indikator kebijakan dan praktek manajemen adalah 2,78 termasuk dalam kategori cukup baik dengan kriteria sedang. Hasil skor rata-rata secara keseluruhan tentang faktor-faktor penghambat efektivitas kerja petugas pelaporan progres fisik dan keuangan di Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Pemukiman Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo adalah 2,84 termasuk dalam kategori cukup baik dengan kriteria sedang.
Dengan demikian pandangan responden terhadap faktor-faktor penghambat efektivitas kerja petugas pelaporan progres fisik dan keuangan dalam kategori cukup baik dengan kriteria sedang, namun masih perlu diperhatikan lebih lanjut.
Kata Kunci: Efektivitas, Kerja, Progres, Fisik, Keuangan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/79
10.37606/publik.v2i1.79
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 21-30
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/79/68
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/80
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
ANALISIS KEBUTUHAN DIKLAT PEGAWAI DI BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK PROVINSI GORONTALO
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh jawaban tentang proses Analisis Kebutuhan Diklat bagi para pegawai di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Informan dalam penelitian ini sebanyak 10 orang yang meliputi Sekretaris Badan, Kepala Bidang Pembinaan Politik, Kepala Bidang Pembinaan Kemasyarakatan, Kepala Bagian Keuangan dan 6 orang infoman lainnya adalah pejabat fungsional umum di masing-masing Bidang/ Bagian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih terdapat sejumlah pegawai yang belum memiliki standar kompetensi sebagaimana yang dipersyaratkan dalam jabatan. Oleh karena itu, peningkatan kompetensi dalam rangka menunjang proses dan hasil pelaksanaan tugas dan fungsi merupakan tanggung jawab yang semestinya dilakukan oleh institusi. Salah satu sarana dalam meningkatkan kompetensi tersebut adalah melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat). Untuk mengetahui perlu atau tidaknya pegawai untuk diikutsertakan dalam suatu program diklat, maka terlebih dahulu harus dilakukan Analisis Kebutuhan Diklat (AKD), dan hasil AKD. Dengan demikian dapat disimpulkan penelitian ini adalah hasil Analisis Kebutuhan Diklat berupa jenis-jenis Diklat pegawai Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo pada bulan Januari hingga Bulan Mei 2014.
Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disarankan bahwa hasil dan kesimpulan Analisis Kebutuhan Diklat (AKD) bukanlah merupakan hasil maupun kesimpulan final. AKD sebaiknya dilakukan secara kontinu dari tahun ketahun sehingga dapat menghasilkan produk AKD yang aktual, faktual dan komprehensif. Sehingga pada gilirannya para pengambil kebijakan di setiap intitusi akan menjadikan hasil dan kesimpulan AKD sebagai dasar dalam menetukan para pegawai yang diprioritaskan untuk memperoleh Pendidikan dan Pelatihan.
Kata Kunci: Analisis, Kebutuhan, Pendidikan, Pelatihan, Pegawai
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/80
10.37606/publik.v2i1.80
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 31-42
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/80/69
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/81
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
PEMBINAAN DISIPLIN PEGAWAI TATA USAHA DALAM RANGKA MENINGKATKAN PELAYANAN DI FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Talalu, Moh. Abukabar
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk Pembinaan Disiplin Pegawai Tata Usaha Dalam Rangka Meningkatkan Pelayanan di Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan Universitas Negeri Gorontalo, menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Alat pengumpul data utama adalah peneliti sendiri menggunakan pedoman wawancara. Selain itu dilakukan pengumpalan data melalui observasi dan pencatatan data sekunder sesuai permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penerapan PP 53 Tahun 2010 tentang disiplin pegawai belum berjalan secara maksimal, karena yang terjadi selama ini pemberian hukuman masih pada pemberian hukuman sedang dan pemberian hukuman ringan sedangkan untuk pemberian penghargaan terhadap pegawai yang berprestasi hasilnya belum sesuai dengan yang diharapkan. Alasan utama pemberian hukuman berat belun dijalankan adalah para pengambil keputusan masih mengedepankan perasaan dan kesenioritas dari pegawai serta keterbatasan anggaran yang dimiliki yang nantinya akan diberikan kepada pegawai yang berprestasi dalam mencapai suatu tujuan pelayanan prima kepada dosen dan mahasiswa.
Disarankan, perlunya Pimpinan Fakultas memiliki komitmen yang kuat dalam menerapkan disiplin kepada pegawai sesuai dengan PP 53 tahun 2010 sekaligus memberikan efek jera kepada pegawai yang lain dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme pegawai serta menumbuhkan kedisiplinan dari setiap pribadi pegawai terhadap tanggung jawab kinerjanya dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.
Kata Kunci: Pembinaan, Disiplin, Pegawai, Tata, Usaha
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/81
10.37606/publik.v2i1.81
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 43-49
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/81/70
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/82
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT IMPLEMENTASI KTP ELEKTRONIK (e-KTP) DI KECAMATAN KOTA TIMUR KOTA GORONTALO
Saleh, Rahmiyati
ABSTRAK
Penelitian ini terdiri dari satu variabel (variable tunggal) yaitu Faktor-faktor Penghambat Implementasi KTP Elektronik (e-KTP) dengan jenis penelitian adalah penelitian deskriptif yang dilakukan di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor Penghambat Implementasi KTP Elektronik (e-KTP). Data hasil penelitian akan dianalisis dengan menggunakan skala likert bergradasi 5 (lima) melalui sistim pembobotan kuesioner. Variabel penelitian ini dijabarkan ke dalam 4 (empat) indikator utama, meliputi: faktor komunikasi, sumber daya, sikap pelaksana dan struktur birokrasi. Keempat indikator tersebut dijabarkan kedalam 12 pernyataan kuesioner yang disebarkan kepada 34 orang responden.
Hasil penelitian secara umum pelaksanaan implementasi e-KTP di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo belum terlaksana secara maksimal, yang ditunjukkan dengan banyaknya masyarakat yang belum melakukan perekaman.
Berdasarkan simpulan tersebut maka disaran agar Pemerintah Kecamatan Kota Timur harus lebih meningkatkan ketepatan informasi yang disampaikan kepada masyarakat sehingga implementasi e-KTP dapat terlaksana dengan maksimal, melakukan penyeleksian lebih khusus kepada tenaga ahli komputer dengan melakukan pelatihan-pelatihan. Hal tersebut akan menunjang keberhasilan pelaksanaan implementasi e-KTP di Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo.
Kata Kunci: Implementasi, Kartu, Tanda, Penduduk, Elektronik
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/82
10.37606/publik.v2i1.82
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 50-59
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/82/71
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/83
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
ADMINISTRASI RETRIBUSI ANGKUTAN PENUMPANG DAN BARANG DI DINAS PERHUBUNGAN PARIWISTA KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN BONE BOLANGO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang administrasi retribusi angkutan penumpang dan barang di Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner/daftar pertanyaan, yang disebarkan kepada 56 (lima puluh enam) responden pegawai negeri sipil. Pengumpulan data lainnya melalui observasi dan dokumentasi untuk melakukan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dari hasil rekapitulasi hasil analisis tabel, diperoleh skor rata-rata 1,62 kategori sedang. Kategori tersebut menunjukkan bahwa pelaksanaan administrasi retribusi angkutan penumpang dan barang, dinilai kurang baik. Rendahnya skor tersebut, disebabkan tidak seluruhnya responden terlibat secara langsung dalam kegiatan administrasi retribusi angkutan penumpang dan barang. Setiap responden memiliki tugas pokok dan fungsi (Tupokasi) yang tersebar di unit-unit kerja yang tidak secara keseluruhan mengurus administrasi retribusi sebagaimana tercantum dalam struktur organisasi di Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango. Berdasarkan rekapitulasi persentase jawaban responden seperti diuraikan pada tabel, menunjukkan 17,86% responden yang menjawab selalu, 32,14% responden menjawab kadang-kadang, dan sebagai besar atau 50% responden yang menjawab tidak pernah. Dengan demikian maka persentase tertinggi pada jawaban tidak pernah. Rekapitulasi persentase jawaban responden tersebut memperkuat asumsi bahwa sebagian besar responden tidak terlibat dalam kegiatan administrasi retribusi angkutan penumpang dan barang.
Disarankan perlunya pimpinan organisasi lebih memperhatikan pengaturan tugas pegawai yang terlibat dalam kegiatan administrasi mulai dari menghimpun, mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim dan menyimpan bukti-bukti potongan hasil retribusi angkutan umum dan barang.
Kata Kunci: Administrasi, Retribusi, Angkutan, Penumpang, Barang
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/83
10.37606/publik.v2i1.83
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 60-70
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/83/72
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/84
2023-04-11T08:50:23Z
PUBLIK:ART
PROGRAM PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI ORGANISASI PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) DI DESA MONANO KECAMATAN BONE KABUPATEN BONE BOLANGO
Thalib, Tety
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh gambaran tentang program pemberdayaan perempuan melalui organisasi PKK Desa Monano Kecamatan Bone Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada program pemberdayaan perempuan melalui organisasi PKK dalam meningkatkan pendapatan melalui kegiatan yang dapat menggambarkan, memiliki pengaruh baik langsung maupun tidak langsung, mengevaluasi program, cara‑cara yang digunakan, dan mengidentifikasikan penerapan kebijakan program dengan jelas
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan sebagai berikut: Program PKK belum menggambarkan kenyataan sebenarnya bahwa keluarga kaum perempuan telah memperoleh program yang dapat mensejahterkan keluarganya. Belum memiliki pengaruh baik langsung maupun tidak langsung terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan keluarga kaum perempuan. Belum dievaluasi secara berkesinambungan sehingga kurang memiliki dampak manfaat bagi kemandirian kaum perempuan. Belum menerapkan dengan baik cara‑cara yang digunakan sebagai metode dalam melaksanakan program yang dapat dipahami secara baik oleh kaum perempuan.Belum maksimal mengidentifikasi penerapan kebijakan program pemberdayaan dengan jelas tentang permasalahan yang dihadapi kaum perempuan.
Berdasarkan hasil kesimpulan maka disarankan perlunya setiap program pemberdayaan perempuan di organisasi PKK, dapat mengidentifikasi penerapan kebijakan program pemberdayaan dengan jelas tentang permasalahan yang dihadapi kaum perempuan secara maksimal.
Kata Kunci: Program, Pemberdayaan, Perempuan, Kesejahteraan, Keluarga
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-14
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/84
10.37606/publik.v2i1.84
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 1 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 71-80
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/84/73
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/85
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PENYUSUNAN ANGGARAN BERBASIS KINERJA DI KANTOR CAMAT BOTUMOITO KABUPATEN BOALEMO
Mustafa, Amrain
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang menghambat dalam penyusunan anggaran berbasis kinerja, melalui 3 (tiga) indikator utama, yaitu faktor kemampuan merencanakan, kemampuan melakukan pekerjaan, dan kemampuan melakukan komunikasi. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan skala likert bergradasi 5 yang disebarkan kepada 34 orang responden.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Kemampuan merencanakan penyusunan anggaran berbasis kinerja di Kantor Camat Botumoito berada pada tingkatan sedang yaitu 3,05 dengan kategori kurang sesuai. Kemampuan melaksanakan pekerjaan penyusunan anggaran berbasis kinerja di Kantor Camat Botumoito berada pada tingkatan sedang yaitu 2,73 dengan kategori kurang sesuai. Kemampuan melakukan komunikasi dalam penyusunan anggaran berbasis kinerja di Kantor Camat Botumoito berada pada tingkatan tinggi yaitu 3,39 dengan kategori sesuai. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa kemampuan merencanakan, kemampuan melakukan pekerjaan, dan kemampuan melakukan komunikasi adalah kurang sesuai dengan perolehan skor 3,06 yang berarti berada pada tingkatan sedang.
Berdasaarkan simpulan tersebut disarankan bahwa perlu adanya evaluasi dan perbaikan pada faktor kemampuan merencanakan dengan mengikutsertakan para aparat kantor camat untuk mengikuti berbagai pelatihan perencnaan anggaran berbasis kinerja. Perlu adanya evaluasi dan perbaikan pada faktor kemampuan melaksanakan pekerjaan dengan mengikutsertakan para aparat kecamatan pada berbagai pelatihan sesuai dengan bidang kerjanya, disamping perlu adanya pengawasan kontinyu dari pimpinan terhadap pelaksanaan tupoksi aparat kecamatan. kemampuan komunikasi agar lebih ditingkatkan terutama pada aspek pelayanan terhadap masyarakat di Kecamatan Botumoito.
Kata Kunci: Penyusunan, Anggaran, Berbasis, Kinerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/85
10.37606/publik.v2i2.85
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 81-93
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/85/74
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/86
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
EFEKTIVITAS PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL KEPADA KELOMPOK USAHA BERSAMA DI KECAMATAN BOLAANG MONGONDOW SELATAN
Gobel, Lisda Van
Gintulangi, Sabriana Oktaviana
ABSTRAK
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dimana untuk memperoleh data yang dibutuhkan menggunakan tehnik wawancara sebagai sumber data primer, dan melakukan studi kepustakaan untuk mendapatkan sumber data sekunder.
Hasil penelitian menemukan bahwa Efektifitas Pemberian Bantuan Sosial Kepada KUBE fakir miskin yang ada di Kecamatan Posigadan belum optimal. Hal ini terlihat dari rendahnya pendapatan dan taraf hidup KUBE fakir miskin itu sendiri disebabkan oleh permasalahan yang dihadapi oleh KUBE seperti: (1) intervensi aparat desa yang begitu besar dalam proses pembentukan KUBE, (2) Belum maksimalnya pemanpaatan anggaran bantuan sosial yang diberikan kepada KUBE, (3) Tidak adanya pembinaan tehnis dari pemerintah kecamatan Posigadan, (4) KUBE masih mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya karena rendahnya life skill yang dimiliki.
Berdasarkan hasil penelitian bahwa, Efektivitas pemberian Bantuan Sosial Kepada KUBE dipengaruhi oleh: (1) Ketepatan sasaran program bantuan sosial, (2) Kemampuan aparat pemerintah Kecamatan Posigadan, (3) Kemampuan anggota KUBE.
Disarankan: (1) Peran besar pemerintah desa perlu dibatasi sehingga pencapaian sasaran dapat tercapai (2) Perlunya peningkatan peran pemerintah Kecamatan Posigadan, (3) perlunya peningkatan kemampuan anggota KUBE sehingga pemanfaatan anggaran bantuan sosial dan pengembangan usaha dapat terwujud.
Kata Kunci: Efektivitas, Pemberian, Bantuan, Sosial, KUBE
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/86
10.37606/publik.v2i2.86
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 94-103
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/86/75
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/88
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
KEBIJAKAN PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA TEKNIS DI BAGIAN EKONOMI DAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BOALEMO
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang kebijakan pelaksanaan anggaran belanja teknis di Bagian Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan observasi serta pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kebijakan pelaksanaan anggaran belanja pembangunan teknis di Bagian Ekonomi dan Pembangunan yang didasarkan atas penggunaan sumber daya dana melalui identifikasi tujuan yang akan dicapai, taktik dan cara dari berbagai langkah untuk mencapai tujuan, dan penyediaan berbagai input atau masukan yang memungkinkan terlaksananya anggaran belanja sesuai ketentuan, pada praktiknya masih mengalami hambatan. Permasalahan yang ditemui antara lain, staf pelaksana belum memiliki kemampuan dalam memahami tugas mengidentifikasi tujuan yang akan dicapai dari pelaksanaan anggaran belanja unit kerja. Belum dilaksanakannya taktik dan cara serta langkah yang tepat dalam pelaksanaan anggaran untuk mencapai tujuan sesuai dengan kegiatan konkrit yang telah disusun sebelumnya. Penggunaan anggaran masih cenderung digunakan untuk item kegiatan yang bertentangan dengan yang tercantum dalam dokumen anggaran unit kerja. Belum tepat penyediaan input terutama berkaitan dengan fasilitas pendukung yang memungkinkan terlaksananya anggaran belanja sesuai dengan prinsip ekonomis, efisien, dan efektif pada sasaran sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi terganggu.
Disarankan pimpinan organisasi perlu melaksanakan pelatihan bagi setiap staf dalam hal mengidentifikasi tujuan berdasarkan tugas pokok dan fungsi masing-masing di setiap unit kerja, memperhatikan taktik dan cara sebagai metode yang tepat dalam penerapan konsep manajemen yang sesuai dengan kondisi kegiatan di lapangan, memperhatikan penyediaan input terutama dalam hal fasilitas computer yang sering terganggu sehingga tidak menghambat kelancaran pelaksanaan anggaran belanja dan terutama penyediaan pelayanan kepada masyarakat.
Kata Kunci: Kebijakan, Anggaran, Belanja, Teknis
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/88
10.37606/publik.v2i2.88
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 104-113
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/88/76
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/89
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
KERJASAMA PEGAWAI DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN BOALEMO
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kerjasama pegawai dalam memberikan pelayanan di Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan teknik analisis kuantitatif melalui instrumen pengukuran skala Likert 5 (lima). Variabel penelitian dioperasionalkan melalui tiga (3) indikator yaitu: motivasi, koordinasi dan komunikasi, dan pemantauan. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner 28 (dua puluh delapan) responden, karyawan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Boalemo. Berdasarkan analisis dari hasil yang diperoleh dengan kesimpulan sebagai berikut: Indikator motivasi memperoleh skor rata-rata 2,47 termasuk kategori, yang berarti bahwa motivasi kerja sama karyawan dalam memberikan layanan bernilai kurang. Indikator koordinasi dan komunikasi memperoleh skor rata-rata 2,77, termasuk kategori sedang, berarti koordinasi dan komunikasi sebagai bentuk kemitraan sipil dalam memberikan layanan bernilai kurang. Indikator pemantauan memperoleh skor rata-rata 2,68, termasuk kategori, yang berarti bahwa pengawasan bersama karyawan dalam memberikan layanan bernilai lebih rendah. Secara keseluruhan skor rata-rata diperoleh oleh kategori 2,64, yang berarti bahwa kerjasama karyawan dalam menyediakan layanan distrik Departemen Kependudukan dan Catatan Sipil dinilai kurang. Selanjutnya, disarankan bahwa: penghargaan atas prestasi karyawan, membina hubungan kerja membutuhkan perhatian serius kepada karyawan yang termotivasi untuk bekerja sama dalam memberikan layanan. Peran kepemimpinan sangat diperlukan untuk membangun koordinasi dan komunikasi antar karyawan dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Objektivitas dan kontinuitas pengawasan perlu ditingkatkan untuk mencegah isu-isu yang diketahui terutama mengenai pelayanan kepada publik.
Kata Kunci: Kerjasama, Pegawai, Pelayanan, Disdukcapil
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/89
10.37606/publik.v2i2.89
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 114-126
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/89/77
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/90
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN BANTUAN DANA BERGULIR PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) DI DESA TOLUWAYA KECAMATAN BULANGO TIMUR KABUPATEN BONE BOLANGO
Laleno, Maryam
ABSTRAK
Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh gambaran mengenai Efektivitas Pemanfaatan Bantuan Dana Bergulir Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Toluwaya Kecamatan Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan observasi serta pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa efektivitas pemanfaatan bantuan dana bergulir, melalui kemudahan memperoleh akses terhadap sumberdaya tekhnologi, akses terhadap fasilitas, akses terhadap informasi pasar, akses terhadap sumber pembiayaan, dinilai belum berhasil memberdayakan masyarakat miskin di Desa Toluwaya Kecamatan Bulango Timur.
Disarankan perlunya Pemerintah Daerah menyediakan berbagai fasilitas program yang mampu memberdayakan dan memandirikan masyarakat miskin.
Kata Kunci: Pemanfaatan, Bantuan, Dana, Efektivitas
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/90
10.37606/publik.v2i2.90
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 127-135
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/90/78
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/92
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
MEKANISME PEMBERIAN NILAI MELALUI INSTRUMEN DAFTAR PENILAIAN PEKERJAAN (DP3) DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (BKD-DIKLAT) KABUPATEN BOALEMO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran mengenai Mekanisme Pemberian Nilai Melalui Instrumen Daftar Penilaian Pekerjaan (DP3) di Badan Kepegawaian Pemerintah Daerah, Pendidikan dan Pelatihan (BKD-DIKLAT) Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Data penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap informan, observasi, dan pencatatan data sekunder.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mekanisme penilaian melalui daftar instrumen pelaksanaan kerja penilaian, belum dilaksanakan sesuai dengan ketentuan sistem penilaian yang tepat berdasarkan kondisi nyata karyawan.
Disarankan, harus dilakukan secara obyektif berdasarkan standar, untuk menerapkan mekanisme banding dalam proses penilaian oleh penilai resmi untuk nilai yang tercantum dalam daftar instrumen pelaksanaan kerja penilaian, dan membuat daftar pelaksanaan kerja penilaian sebagai dokumen rahasia Negara yang memiliki nilai psikologis dalam memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengajukan banding, sebagai motivasi untuk meningkatkan karya mereka di masa depan.
Kata Kunci: Mekanisme, Penilaian, Daftar, Pelaksanaan, Kerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/92
10.37606/publik.v2i2.92
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 136-146
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/92/79
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/93
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PROSES SURAT KELUAR DI KANTOR KELURAHAN TULADENGGI KECAMATAN DUNGINGI KOTA GORONTALO
Kadir, Jusrin
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang faktor-faktor penghambat proses surat keluar di kantor desa Tuladenggi Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah pendekatan survei dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner / daftar pertanyaan, yang menyebar ke 30 (tiga puluh) responden yang terdiri dari pejabat dan masyarakat yang sedang bertugas. Pengumpulan data lainnya melalui observasi dan dokumentasi untuk mencatat data sekunder yang berkaitan dengan masalah penelitian.
Berdasarkan analisis hasil penelitian melalui tabel frekuensi, disimpulkan bahwa rekapitulasi skor total rata-rata faktor penghambat kemampuan aparatur dan infrastruktur diperoleh 3,07 poin dalam kategori sedang. Rekapitulasi menunjukkan bahwa kemampuan dan infrastruktur sarana, kurangnya kriteria untuk kebaikan. Kurangnya kriteria yang baik yang diperoleh menunjukkan bahwa kemampuan prasarana dan sarana tersebut menghambat proses pengiriman surat keluar di Kantor Desa Kecamatan Tuladenggi Dungingi. Kemampuan pejabat di Kantor Desa Tuladenggi sebagai staf yang melayani masyarakat, sangat sedikit yang sebagian besar atau sekitar 72,22 persen memiliki tingkat sekolah menengah. Proses surat keluar di Kantor Desa Tuladenggi telah dilaksanakan sesuai dengan, tetapi karena tidak memadainya ketersediaan sarana prasarana yang digunakan, maka serangkaian kelompok kolaboratif orang dalam proses administrasi penyelesaian surat keluar dihadapkan dengan kendala.
Disarankan, perlu peningkatan kemampuan aparatur melalui sarana pendidikan meliputi pendidikan normal dan non formal dalam bentuk keterampilan dan keahlian dalam proses surat keluar, menyiapkan kepemimpinan organisasi berarti peralatan kerja seperti meja, kursi yang digunakan dengan baik dan alat tulis yang memadai, menyediakan peralatan infrastruktur seperti pemrosesan data yang terkomputerisasi secara khusus selalu siap ketika dibutuhkan.
Kata Kunci: Faktor, Penghambat, Proses, Surat, Keluar
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/93
10.37606/publik.v2i2.93
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 148-157
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/93/80
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/94
2023-04-11T08:51:59Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PEMUNGUTAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI KELURAHAN BIAWAO KECEMATAN KOTA SELATAN KOTA GORONTALO
Alintuka, Ratna
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui faktor-faktor penghambat pemungutan pajak bumi dan bangunan (PBB) di Kelurahan Biawao Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini yaitu metode deskriptif pendekatan kuantitatif. Alat pengumpul data utama adalah wawancara menggunakan daftar pertanyaan/angket yang disebarkan kepada sejumlah 46 responden. Untuk melengkapi data penelitian, dilakukan pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi atau pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan masalah penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa berdasarkan keseluruhan responden yang merupakan wajib pajak dan aparat Pemungut Pajak yakni 46 orang menyatakan menghambat tentang faktor-faktor penghambat pemungutan pajak bumi dan bangunan (PBB), ini dibuktikan dari jawaban angket yang diisi, lebih jelasnya sebagai berikut :indikator struktur sosial masyarakat adalah 3,99, termasuk dalam kategori menghambat, indikator sikap petugas dalam menagih PBB adalah 3,76, termasuk dalam kategori menghambat, indikator sanksi dalam PBB adalah 4,21,termasuk dalam kategori sangat menghambat. Hasil skor rata-rata secara keseluruhan tentang mengetahui faktor-faktor penghambat pungutan pajak bumi dan bangunan (PBB) adalah 3,99, termasuk dalam kategori menghambat.
Dengan demikian pandangan responden terhadap faktor-faktor penghambat pungutan pajak bumi dan bangunan (PBB) di Kelurahan Biawao Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo dalam kategori baik, namun masih perlu diperhatikan lebih lanjut terutama pada aspek-aspek lain yang.
Kata Kunci: Pemungutan, Pajak, Bumi, Bangunan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-17
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/94
10.37606/publik.v2i2.94
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 2 No 2 (2015): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 157-170
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/94/81
Copyright (c) 2015 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/95
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
EVALUASI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) DI DESA TUTULO KECAMATAN BOTUMOITO KABUPATEN BOALEMO
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Tutulo Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian adalah deskriptif kualitatif. Data penelitian ini dikumpulkan melalui pedoman wawancara dengan informan yang terkait dengan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan hasil penelitian ini adalah Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Tutulo Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo kurang terencana dan sistematis. Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Tutulo Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo kurang obyektif dan kontinyu. Secara keseluruhan evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Tutulo Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo kurang dilaksanakan dengan baik.
Disarankan sebagai berikut: Perlu adanya pembuatan rencana secara sistematis mengenai evaluasi secara lengkap dan jelas, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan evaluasi ini dapat dilaksanakan secara baik dan benar. Perlu adanya upaya dari seluruh pihak untuk melaksanakan evaluasi secara obyektif dan kontinyu agar setiap data dan informasi yang dihasilkan akurat serta dapat menjadi landasan dalam penentuan solusi terhadap kendala yang dihadapi. Secara keseluruhan diperlukan evaluasi secara terencana dan sistematis, obyektif dan terencana agar pelaksanaan evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) dapat dilaksanakan dengan baik.
Kata Kunci: Evaluasi, Pemberdayaan, Masyarakat
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/95
10.37606/publik.v1i2.95
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 81-92
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/95/82
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/96
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT IMPLEMENTASI PENYIARAN DIGITAL RADIO REPUBLIK INDONESIA (RRI) GORONTALO
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang faktor-faktor penghambat implementasi penyiaran digital Radio Republik Indonesia (RRI) Gorontalo. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner/daftar pertanyaan, yang disebarkan kepada 89 (delapan puluh sembilan) responden Pegawai Negeri Sipil. Pengumpulan data lainnya melalui observasi dan dokumentasi untuk melakukan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Berdasarkan analisis, hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa berdasarkan hasil rekapitulasi analisis tabel, skor total rata-rata yang diperoleh dari hasil analisis adalah 3,22 kategori tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa secara bersamaan, variabel sumber daya manusia, sarana dan prasarana, serta sumber dana, sebagai faktor yang sangat menghambat dalam mengimplementasikan kebijakan penyiaran digital. Dalam arti, jika ketersediaan sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta sumber dana tidak memadai di Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (RRI) sangat menghambat dalam mengimplementasikan kebijakan penyiaran digital.
Disarankan, perlunya pengambil kebijakan di Lembaga Penyiaran Radio Republik Indonesia (RRI), memperhatikan sumber daya manusia (SDM), sarana dan prasarana, serta sumber dana yang memadai.
Kata Kunci: Implementasi, Penyiaran, Digital, RRI
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/96
10.37606/publik.v1i2.96
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 93-106
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/96/83
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/97
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
DISIPLIN PROGRESIF DI KANTOR CAMAT KOTA SELATAN KOTA GORONTALO
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Displin Progresif di Kantor Camat Kota Selatan Kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk mencapai tujuan penelitian sesuai dengan yang diharapkan, maka data yang terkumpul akan dianalisis dengan analisis kualitatif dengan langkah-langkah yaitu mengumpulkan data-data yang diperlukan dalam suatu pendataan. Dari hasil penelitian diketahui bahwa Disiplin progresif di Kantor Camat Kota Selatan Kota Gorontalo telah terlaksana, akan tetapi dalam hal ini ketepatan waktu belumlah terlaksana dengan baik disebabkan keterlambatan baik dalam menyelesaikan pekerjaan dan mengikuti apel pagi. Untuk mengatasi hal tersebut pimpinan masih menggunakan teguran secara lisan dengan memberikan pembinaan kepada pegawai. Begitu pula dalam hal tanggung jawab yang tinggi dalam melaksanakan tugas masih kurang baik, dan masih banyak pegawai yang tidak taat terhadap aturan kantor dikarenakan sangsi yang diberikan tidak terlalu berat. Dalam menghadapi masalah tersebut pimpinan hanya memberikan teguran terhadap pegawai dan mengevaluasi pekerjaan setiap seminggu sekali. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa dalam melaksanakan setiap pekerjaan diperlukan tanggung jawab yang tinggi dari pegawai, pengawasan langsung dari atasan serta pemberian sangsi kepada pegawai yang melanggar aturan.
Kata Kunci: Disiplin, Progresif, Camat
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/97
10.37606/publik.v1i2.97
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 107-114
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/97/84
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/98
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
PENGELOLAAN LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) LESTARI DESA TABONGO KECAMATAN DULUPI KABUPATEN BOALEMO
Katili, Andi Yusuf
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang pengelolaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Lestari Desa Tabongo Kecamatan Dulupi Kabupaten Boalemo. Penelitian ini menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan dan melakukan observasi serta pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pengelolaan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Lestari Desa Tabongo Kecamatan Dulupi, belum maksimal dilaksanakan melalui proses perencanaan, pengembangan, pemeliharaan, dan penggunaan. Penyusunan program rencana pengadaan tenaga pendidikan belum maksimal karena keterbatasan formasi. Pengembangan untuk menilai prestasi kerja, dan keperibadian tenaga pendidik, belum maksimal dilaksanakan, selain tenaga pendidik berstatus honor, dan anggaran sangat terbatas. Pemeliharaan dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik, belum dapat dilaksanakan dengan baik karena keterbatasan anggaran operasional. Penggunaan perencanaan karier, peningkatan pengetahuan tenaga pendidikan melalui pendidikan dan pelatihan-pelatihan, belum dapat dilaksanakan karena alasan keterbatasan anggaran.
Disarankan, perlunya perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo, menindak lanjuti berbagai permasalahan lembaga pendidikan anak usia dini Lestari tentang pengembangan kualitas tenaga pendidik dan peningkatan statusnya menjadi Pegawai Negeri Sipil, melaksanakan kegiatan kursus, pelatihan keterampilan dan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi tenaga pendidik anak usia dini, khususnya di Desa Tabongo Kecamatan Dulupi, dan memberikan subsidi anggaran operasional yang memadai dalam rangka pengelolaan organisasi yang lebih baik di masa mendatang.
Kata Kunci: Pengelolaan, Lembaga, Pendidikan, PAUD, Lestari
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/https%3A%2F%2Fstia-binataruna.e-journal.id%2FPUBLIK%2Farticle%2Fview%2F98
10.37606/publik.v1i2.98
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 115-126
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/https%3A%2F%2Fstia-binataruna.e-journal.id%2FPUBLIK%2Farticle%2Fview%2F98/85
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/99
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
PROSES SELEKSI PEGAWAI TIDAK TETAP DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI I BOTUMOITO
Bagou, Usan
ABSTRAK
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Proses Seleksi Petugas Tidak Tetap di SMA Negeri 1 Botumoito. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Sumber informan adalah kepala SMA Negeri 1 Botumoito, pegawai dan petugas. Sumber data primer dan dukungan dokumen sebagai sumber data sekunder. Metode pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan data yang diperoleh selanjutnya dan dianalisis dengan menggunakan tahapan analisis domain, langkah-langkah, analisis taksonomi, dan analisis tema.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses seleksi petugas di SMA Negeri 1 Botumoito dilakukan melalui proses analisis kebutuhan, penentuan uraian tugas dan spesifikasi jabatan / pekerjaan, sosialisasi penerimaan-penerimaan, pendaftaran penerimaan-penerimaan, pemilihan dan lokasi petugas saat ini.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa dalam proses seleksi melalui sosialisasi penerimaan belum dilakukan secara terbuka melalui media massa, materi seleksi yang sederhana dari pekerjaan yang akan dijalani serta ketiadaan proses orientasi sebelum penempatan secara tetap.
Berdasarkan simpulan di atas maka dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut: Kepada Pihak sekolah hendaknya dalam proses seleksi telah menggunakan media massa dalam pelaksanaan sosialisasi penerimaan, yang memungkinan banyak pihak yang memiliki kualifikasi dan kompetensi yang memadai dapat melamarkan diri. Materi seleksi yang diujikan hendaknya dapat menggambarkan kompleksitas pekerjaan yang akan dilakukan nanti pada saat ditempatkan serta Perlu kiranya dilakukan proses orientasi untuk melihat kesesuaian kompetensi dan kemampuannya dalam melaksanakan perkajaan yang dilakukan sebelum ditetapkan sebagai staf pada bagian tertentu.
Kata kunci: Proses, Seleksi, Pegawai, Tidak, Tetap
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/99
10.37606/publik.v1i2.99
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 127-135
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/99/86
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/100
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
PENGARUH IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN, DAN KELUARGA BERENCANA KOTA GORONTALO
Saleh, Rahmiyati
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja karyawan di Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Gorontalo. Maka peneliti merumuskan hipotesis "ada pengaruh signifikan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan karyawan di Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana kota Gorontalo." Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai di Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana kota Gorontalo, yang berjumlah 45 orang. Populasi sampel dari penelitian ini adalah jumlah total 45 karyawan. Dalam penelitian ini menggunakan teknik uji korelasional deskriptif dengan alat pengumpulan data karena kedua variabel tersebut adalah observasi, kuesioner dan dokumentasi. Data penelitian menguji hipotesis dengan menggunakan persamaan regresi linier sederhana dan korelasi sederhana. Berdasarkan analisis data yang diperoleh oleh hasil dari mereka, bentuk persamaan regresi linier Y = 12,48 + 0,77x dan koefisien korelasi harga (r) diperoleh dengan koefisien determinasi 0,775 r2 = 0,601 atau variabel Y 60,1% dipengaruhi oleh variabel X , sedangkan sisanya 39,9% dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil pengujian signifikansi koefisien korelasi dapat>> 8,05> 2,02 yang membuktikan bahwa koefisien korelasi antara variabel X dan Y adalah signifikan (rata-rata). Dan dari analisis dilakukan hipotesis penelitian bahwa "ada pengaruh yang signifikan dari iklim organisasi terhadap kinerja karyawan" yang diterima pada tingkat nyata = 0,05.
Kata Kunci: Iklim, Organisasi, Kinerja, Karyawan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/100
10.37606/publik.v1i2.100
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 136-146
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/100/87
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/101
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
PERAN APARATUR BIDANG DIKLAT DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI APARATUR DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN POHUWATO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang peran. Aparatur bidang diklat dalam meningkatkan kompetensi aparatur di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Data yang diperoleh dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penyelenggaraan diklat terlihat peran aparatur bidang diklat dalam upaya meningkatkan aparatur dan didapati hasilnya berdasarkan informasi informan berperan, di liahta dari segi programnya didukung oleh program program inovasi sehingga sangat mendukung pencapaian peningkatan kompetensi aparaturdi lihat dari segi pelaksanaanya, sangat terlihat pula peran bidang dilat dalam peningakatan kompetensi aparatur termasuk pada inovasi sebagaimana instruksi bupati pohuwato pada sistem penyelenggaran diklat.
Disarankan dengan penyelenggaraan diklat perlu lebih ditingkatkan melalui penyediaan fasiltas-fasilitasnya selain itu pula penyelenggaraan diklat untuk kepentingan efisiensi perlu mengangkat widyaiswara dari pemerintah kabupaten pohuwato,program penyelenggaraan diklat perlu adanya diklat diklat tekhnis dan fungsional, perlu adanya peningkatan kapasitas regulasi dari instruksi bupati tentag penatalaksanaaan pengiriman aparatur untuk mengikuti diklat di luar daerah, perlu adanya perjanjian kerja sama dengan lembaga pembina diklat sehingga legalitas pelaksanaan diklat terus terjaga.
Kata Kunci: Peran, Diklat, Kompetensi, Aparatur
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/101
10.37606/publik.v1i2.101
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 147-153
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/101/88
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/102
2023-04-11T08:49:32Z
PUBLIK:ART
PENATAAN RUANG KANTOR DALAM MENUNJANG PELAKSANAAN TUGAS DI KANTOR CAMAT TILAMUTA KABUPATEN BOALEMO
Ahmad, Yahya
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang Penataan Ruang yang baik untuk menunjang pelaksanaan tugas di Kantor Camat Tilamuta. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Data yang diperoleh dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa bentuk penataan ruang kantor Camat Tilamuta Kabupaten Boalemo adalah bentuk tata ruang tertutup, fasilitas kantor yang disediakan sangat memadai dalam membantu pelaksanaan pekerjaan secara efektif dan efisien.
Disarankan dengan adanya penggunanaan tata ruang tertutup, sebaiknya camat selaku pimpinan selalu mengadakan peninjauan langsung ke setiap bagian secara berkala. Melakukan perbaikan dan penambahan fasilitas yang juga mendukung kondisi fisik kantor.
Kata Kunci: Penataan, Ruang Kantor, Menunjang
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-01-23
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/102
10.37606/publik.v1i2.102
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 2 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 154-166
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/102/89
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/103
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
KOORDINASI APARAT DALAM PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI DESA BUA KECAMATAN BATUDAA KABUPATEN GORONTALO
Bolong, Zainuddin
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang koordinasi aparat dalam pengelolaan administrasi kependudukan di Desa Bua, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Penelitian ini difokuskan pada koordinasi aparat desa dalam pengelolaan administrasi kependudukan, sebagai kegiatan aparat dalam bentuk koordinasi mengidentifikasi data, koordinasi menyusun data, dan koordinasi mengolah data penduduk.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa koordinasi aparat dalam mengidentifikasi data sebagai kegiatan aparat desa dalam mengidentifikasi data penduduk, belum dilakukan melalui koordinasi dengan aparat di tingkat dusun meyangkut pengklasifikasian penduduk meninggal dunia, lahir, pindah, kawin, cerai, dan yang datang. Klasifikasi data penduduk hanya didasarkan pada buku register yang ada di Kantor Desa, tanpa dikoordinasikan ke tingkat dusun jika ada perubahan penduduk akibat meninggal dunia, lahir, pindah, kawin, cerai, dan yang datang. Koordinasi aparat dalam menyusun data sebagai kegiatan aparat menyusun data hasil identifikasi, belum dilakukan melalui koordinasi dengan aparat desa lainnya di tingkat dusun guna mengetahui keadaan penduduk yang meninggal dunia, lahir, pindah, kawin, cerai, dan yang datang. Koordinasi aparat mengolah data sebagai kegiatan aparat dalam mengolah data yang telah disusun berdasarkan klasifikasi, belum di koordinasikan dengan aparat desa lainnya untuk dijadikan sebagai laporan bulanan, triwulan dan tahunan. Hasil pengolahan data penduduk tidak valid karena tidak sesuai keadaan pada saat pembuatan laporan bulanan dan tahunan.
Disarankan, perlunya meningkatkan koordinasi dalam mengidentifikasi data, menyusun data dan mengolah mulai dari tingkat dusun berdasarkan keadaan penduduk yang meninggal dunia, lahir, pindah, kawin, cerai, dan yang datang.
Kata Kunci: Koordinasi, Pengelolaan, Administrasi, Kependudukan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/103
10.37606/publik.v1i1.103
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-10
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/103/90
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/104
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
PENDELEGASIAN TUGAS DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI PENCATATAN SIPIL DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL (DUKCAPIL) KABUPATEN POHUWATO
Gobel, Lisda Van
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran tentang pendelegasian tugas dalam melaksanakan tugas dan fungsi pencatatan sipil di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DUKCAPIL) Kabupaten Pohuwato. Jenis penelitian adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam pada sejumlah informan dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa pendelegasian tugas dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai kewenangan yang diberikan, belum menjadikan aparat menguasai tugas yang dibebankan kepadanya. Pendelegasian tugas tidak dibarengi dengan wewenang yang memberi kesempatan kepada aparat menguasai tugas dan fungsinya. Pendelegasian tugas tidak dibarengi dengan wewenang yang memberi kesempatan aparat memiliki keahlian tertentu dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Pendelegasian tidak dibarengi dengan wewenang yang memberi peluang aparat memiliki pengalaman luas dalam bidang tugas dan fungsi yang dilaksanakan, dan pendelegasian tugas tidak dibarengi dengan wewenang yang memberi peluang aparat meningkatkan inisiatif dan kreativitasnya.
Disarankan, perlunya pimpinan organisasi memperhatikan pendelegasian tugas dibarengi dengan wewenang yang membuat aparat menguasai tugas dan fungsinya, yang membuat aparat menguasai keterampilan, yang membuat aparat memiliki pengalaman luas dalam bidang tugasnya, yang membuat inisiatif dan kreativitas aparat meningkat.
Kata Kunci: Pendelegasian, Pelaksanaan, Tugas, Fungsi
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/104
10.37606/publik.v1i1.104
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 11-19
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/104/91
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/105
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
ASAS-ASAS PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH DI DINAS SOSIAL KABUPATEN GORONTALO UTARA
Rachman, Ellys
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai asas-asas pengelolaan administrasi keuangan daerah di Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Utara. Jenis penelitian adalah deskriptif pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam pada sejumlah informan dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa pengelolaan administrasi keuangan daerah di Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Utara belum belum memenuhi asas keadilan, asas kepatuhan, dan asas manfaat. Padahal otonomi daerah memberi peluang yang cukup besar kepada Pemerintah Daerah dalam mengelola keuangan daerah. Disisi lain, keterbatasan anggaran sehingga peluang tidak dapat dimanfaatkan untuk memenuhi asas keadilan, asas kepatuhan, dan asas manfaat tersebut.
Disarankan, Perlunya Pemerintah Daerah mengalokasikan anggaran yang memadai untuk menerapkan asas keadilan dalam pengelolaan administrasi keuangan daerah; Perlunya Pemerintah Daerah meningkatkan kemampuan aparat menyusun program kerja yang sesuai dengan ketersediaan anggaran, untuk menerapkan asas kepatuhan dalam pengelolaan administrasi keuangan daerah; Perlunya Pemerintah Daerah memprioritaskan program-program yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat sasaran guna memenuhi asas manfaat.
Kata Kunci: Pengelolaan, Administrasi, Keuangan, Daerah
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/105
10.37606/publik.v1i1.105
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 20-30
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/105/92
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/106
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
PENGARUH KEPEMIMPIN PARTISIPATIF TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN DI DESA LONGALO KECAMATAN BULANGO UTARA KABUPATEN BONE BOLANGO
Talalu, Moh. Abukabar
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang Pengaruh Kepemimpinan Partisipatif Terhadap Pengambilan Keputusan di Desa Longalo Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Metode Penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, yaitu untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan partisipatif terhadap pengambilan keputusan di Desa Longalo Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Teknik Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dokumentasi, serta pengisian kuesioner.
Hasil Penelitian menyimpulkan hasil analisis regresi diperoleh persamaan regresi Ý= 19.045+0.404. Dari persamaan tersebut, dapat dijelaskan bahwa nilai konstan untuk variabel Y (pengambilan keputusan) sebesar -0.908, atau menjelaskan bahwa jika seluruh instrumen yang digunakan pada penelitian ini atau variabel X (kepemimpinan partisipatif) memiliki pengaruh terhadap variabel pengambilan keputusan, maka diperoleh rata-rata sebesar -0.908 satuan bagi pengambilan keputusan. Hasil analisis data menunjukkan pada koefisien determinasi dinyatakan dengan nilai R2 sebesar 0.330. Hal tersebut menjelaskan bahwa sebesar 33% dari Pengambilan keputusan pada Desa Longalo Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango dikontribusikan melalui kepemimpinan partisipatif. Adapun sebesar 67% lainnya dari variabel pengambilan keputusan memungkinkan untuk dijelaskan melalui faktor-faktor lainnya yang tidak dibahas pada penelitian ini.
Disarankan, perlu memperhatikan kepemimpinan partisipatif dan pengambilan keputusan. Perlunya Pemerintah Desa menerapkan kepemimpinan partisipatif yang baik kepada masyarakat dalam rangka pengambilan keputusan di desa Longalo Kecamatan Bulango Utara Kabupaten Bone Bolango. Perlunya penelitian lanjutan mengenai variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata Kunci: Kepemimpinan, Partisipatif, Pengambilan, Keputusan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/106
10.37606/publik.v1i1.106
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 31-42
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/106/93
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/107
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
PENGARUH KOMPETENSI TENAGA MEDIS/PARA MEDIS TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) POHUWATO
Tueno, Nolfi S.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kompetensi Tenaga Medis dan Paramedis Terhadap Kualitas Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pohuwato, sehingga peneliti merumuskan hipotesis ”terdapat pengaruh Kompetensi Tenaga Medis dan Paramedis Terhadap Kualitas Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pohuwato”. Yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah seluruh tenaga medis dan paramedis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pohuwato berjumlah 170 orang. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 34 orang, 24 orang dari tenaga medis dan paramedis, dan 10 orang sampel dari masyarakat. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik uji deskriptif korelasional dengan alat bantu pengumpul data untuk kedua variabel adalah observasi, angket, dan Dokumentasi. Data hasil penelitian dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan rumus persamaan regresi linear dan korelasi.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil-hasil di antaranya, bentuk persamaan regresi linearnya = 18,11 + 0,32x dan harga koefisien korelasi (r) didapat 0,719 dengan koefisien determinasi r2 = 0,516 atau 51,6 % variabel Y dipengaruhi oleh variabel X, sedangkan sisanya 48,4% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Hasil pengujian keberartian koefisien korelasi di dapat bahwa > yakni 5,66 > 2,00 yang membuktikan bahwa koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y adalah signifikan (berarti). Dan dari analisis yang dilakukan maka hipotesis penelitian yaitu ”terdapat pengaruh yang signifikan kompetensi tenaga medis dan paramedis terhadap kualitas pelayanan diterima pada taraf nyata = 0,05.
Disarankan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pohuwato hendaknya selalu mengikutsertakan tenaga medis dalam setiap kegiatan pengembangan profesi, agar tenaga medis dan paramedis dapat meningkatkan kompetensinya secara terus menerus, hal ini akan berdampak pada pemberian pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat.
Kata Kunci: Kompetensi, Kualitas, Pelayanan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/107
10.37606/publik.v1i1.107
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 43-54
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/107/94
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/108
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
PERILAKU PEGAWAI TATA USAHA DALAM PELAKSANAAN TUGAS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) 1 BOTUMOITO KECAMATAN BOTUMOITO KABUPATEN BOALEMO
Poma, Maryam D.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang perilaku tenaga administrasi di sekolah menengah pertama (SMP) 1 Botumoito, Kabupaten Botumoito, Kabupaten Boalemo. Jenis metode penelitian deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan sejumlah informan. Pengumpulan data tambahan dilakukan melalui observasi dan dokumentasi dengan mencatat data yang terkait dengan masalah penelitian.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa penelitian tentang perilaku karyawan dalam pelaksanaan tugas melalui pengembangan kepribadian, tidak optimal diarahkan pada pembinaan untuk meningkatkan perilaku karyawan yang dikombinasikan dengan motif (dorongan) untuk melaksanakan tugas, tidak diarahkan pada pembinaan yang optimal untuk meningkatkan daya tanggap karyawan terhadap sesuatu yang dilihat atau didengar dengan menggunakan indera, namun secara optimal diarahkan pada pelatihan untuk meningkatkan moral dan semangat karyawan dalam melakukan tugas-tugas melalui pemenuhan kesejahteraan karyawan. Pedoman yang tidak optimal tentang perilaku karyawan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan organisasi, karena berbagai masalah personalia kurang mendapat perhatian dari pimpinan organisasi. Masalah utama, antara lain, belum terpenuhinya kebutuhan dasar karyawan sebagai manusia, sehingga memengaruhi perilaku di tempat kerja. Masalah lain, tugas dan fungsi administrasi kepegawaian pembagian kerja tidak memiliki yang jelas dan mudah dipahami oleh semua karyawan sehingga karyawan dalam bekerja selalu menunggu pesanan
Disarankan perlunya kepemimpinan organisasi memberikan pembinaan yang lebih fokus pada peningkatan keterampilan karyawan berdasarkan motif atau paksaan yang selalu bersemangat untuk melaksanakan tugas, memberikan panduan yang lebih bertarget pada peningkatan daya tanggap karyawan yang mengerjakan masalah, dan memberikan bimbingan yang lebih banyak tentang meningkatkan semangat dan semangat karyawan dalam melakukan tugas sehubungan dengan peningkatan kesejahteraan.
Kata kunci: Perilaku, Pelaksanaan, Tugas, Administrasi, Sekolah
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/108
10.37606/publik.v1i1.108
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 55-62
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/108/95
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/109
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
PROSES PENGOLAHAN DATA PENERIMA DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA PROVINSI GORONTALO
Bagou, Usan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang Pengolahan Data Penerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam terhadap informan yang ditentukan. Untuk melengkapi data dilakukan observasi, wawancara dan pencatatan data sekunder.
Berdasarkan analisis, hasil penelitian ini disimpulkan bahwa pemrosesan data penerima sering ditemukan ketidaksesuaian antara data formulir yang diisi sekolah dengan jumlah siswa yang sebenarnya. Formulir pengisian data oleh sekolah sering tidak akurat karena pemindahan siswa yang tidak segera dilaporkan ke Tim Manajemen Kabupaten/Kota BOS. Namun seringkali juga kesalahan dalam distribusi BOS ke sekolah karena kesalahan input data oleh Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota karena data bervariasi dari sekolah.
Disarankan: Sekolah yang diharapkan mengisi formulir dengan benar dan data untuk Tim Teknis Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota lebih berhati-hati dalam memasukkan data. Tim Manajemen BOS mengadakan Workshop Pusat Pengumpulan Data yang mengundang Tim Manajemen BOS Kabupaten/Kota dan Provinsi untuk merekonsiliasi data jumlah siswa per sekolah. Atas dasar data ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membuat alokasi dana BOS masing-masing kabupaten / kota / provinsi. Alokasi dana BOS dilakukan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan kepada Kementerian Keuangan untuk menetapkan alokasi anggaran untuk setiap provinsi dana BOS.
Kata Kunci: Pemrosesan, Data, Dana, BOS
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/109
10.37606/publik.v1i1.109
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 63-72
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/109/96
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/111
2024-01-24T11:43:44Z
PUBLIK:ART
SISTEM PENETAPAN PENERIMA BANTUAN RASKIN DI DESA BUTI KECAMATAN MANANGGU KABUPATEN BOALEMO
Thalib, Tety
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang sistem penentuan penerima Raskin di Desa Buti, Kecamatan Mananggu Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan sejumlah informan. Data dikumpulkan melalui observasi dan pencatatan juga data sekunder terkait masalah penelitian.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa penentuan penerima manfaat sistem Raskin, melalui proses yang dimulai dengan mengidentifikasi tahap-tahap pengumpulan data sebagai kegiatan masyarakat miskin sesuai dengan kondisi obyektif sesuai dengan kriteria kemiskinan, belum dilaksanakan prosedur sebagaimana seharusnya yaitu melalui proses tahapan penyaringan, sebagai prioritas. strategi langkah berdasarkan peringkat sangat buruk, buruk dan hampir miskin, tidak dilakukan dengan mengklarifikasi data yang telah diidentifikasi. Sistem penentuan penerima Raskin, pada gilirannya, tidak dilakukan secara transparan, karena melalui proses tahapan pengumpulan data, dan penyaringan sesuai dengan kondisi masyarakat miskin yang berhak menerima. Data menggunakan keluarga miskin berdasarkan data yang sebelumnya dianggap tidak valid. Ini dibuktikan dengan hadirnya keluarga miskin yang tidak ditunjuk sebagai penerima program Raskin. Sebagian besar bantuan program Raskin diterima oleh warga yang mampu membeli beras. Dalam arti, tujuan dari program ini tidak tepat karena pemerintah lebih menekankan pada administrasi yang tepat, yaitu pertanggungjawaban mengembalikan harga beras sesuai dengan jumlah yang didistribusikan ke desa Kabupaten Buti Mananggu.
disarankan perlunya pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitas yang memadai untuk melakukan langkah-langkah pengumpulan data Pemerintah Desa, penyaringan dan penentuan keluarga miskin sesuai dengan kondisi kriteria obyektif.
Kata Kunci: Sistem, Penentuan, Bantuan, Raskin
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-02-01
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/111
10.37606/publik.v1i1.111
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 1 No 1 (2014): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 73-80
2715-9671
2088-1894
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/111/97
Copyright (c) 2014 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/114
2023-06-04T06:13:54Z
PUBLIK:ART
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KANTOR CAMAT DUNGINGI KOTA GORONTALO
Dunggio, Swastiani
ABSTRAK
Setiap organisasi memiliki ciri khas yang membedakannya dengan organisasi lain, ciri khas ini menjadi identitas bagi organisasi. Budaya organisasi dapat membantu kinerja pegawai, karena menciptakan suatu tingkat motivasi yang besar bagi pegawai untuk memberikan kemampuan terbaiknya dalam memanfaatkan kesempatan yang diberikan oleh organisasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fakta, data dan hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan variabel budaya organisasi dan kinerja pegawai. Peneliti menggunakan jenis penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan kata-kata atau kalimat dengan beserta angka-angka dengan memakai sampel dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data pokok. Adapun dalam pengumpulan data dilakukan dengan metode Observasi, Kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Pengaruh budaya konstruktif (X1) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,445 atau 44,5% dengan nilai signifikansi sebesar 0,007. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya konstruktif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Pengaruh budaya pasif-defensif (X2) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,332 atau 33,2% dengan nilai signifikansi sebesar 0,017. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya pasif-defensif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Pengaruh budaya Agresif-defensif (X3) terhadap kinerja pegawai (Y) sebesar 0,568 atau 56,8% dengan nilai signifikansi sebesar 0,003. Menunjukan bahwa semakin baiknya budaya agresif-defensif akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai. Simpulannya terdapat pengaruh budaya organisasi secara simultan dan parsial terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat Dungingi Kota Gorontalo
Kata kunci : Budaya Organisasi; Kinerja Pegawai
ABSTRACT
Every organization has a characteristic that distinguishes it from other organizations, this characteristic becomes the identity of the organization. Organizational culture can help employee performance because it creates a large level of motivation for employees to provide the best ability to take advantage of the opportunities provided by the organization. The purpose of this study is to find out facts, data, and matters related to organizational culture variables and employee performance issues. Researchers used a type of survey research with a quantitative approach, namely research that uses words or sentences along with numbers using samples and using questionnaires as a primary data collection tool. The data collection is done by the method of observation, questionnaires. The results showed that, the effect of constructive culture (X1) on employee performance (Y) of 0.445 or 44.5% with a significance value of 0.007. Shows that a better constructive culture will have an impact on improving employee performance. The influence of passive-defensive culture (X2) on employee performance (Y) of 0.332 or 33.2% with a significance value of 0.017. Showing that a better passive-defensive culture will have an impact on improving employee performance. The influence of Aggressive-defensive culture (X3) on employee performance (Y) of 0.568 or 56.8% with a significance value of 0.003. It shows that the better the aggressive-defensive culture will have an impact on improving employee performance. In conclusion, there is an influence of organizational culture simultaneously and partially on the performance of employees in Gorontalo City Dungingi Sub-District Office
Keywords: Organizational Culture; Employee Performance
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-06-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/114
10.37606/publik.v7i1.114
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 7 No 1 (2020): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 1-9
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v7i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/114/98
Copyright (c) 2020 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/117
2023-06-04T06:13:54Z
PUBLIK:ART
KUALITAS PELAYANAN KARTU PENCARI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA, KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH KOTA GORONTALO
Bagou, Usan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan kartu pencari kerja di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini adalah kecepatan, ketepatan, dan berkeadilan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek kecepatan belum berkualitas. Pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek ketepatan belum berkualitas. Pelayanan kartu pencari kerja dengan aspek berkeadilan belum berkualitas. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa, kualitas pelayanan kartu pencari kerja di Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo belum optimal. Hal tersebut terlihat dari masih lambatnya pelayanan yang diberikan oleh aparat, ketidaksesuain hasil cetakan kartu pencari kerja yang diberikan oleh petugas dengan dokumen asli dari pemohon kartu pencari kerja, serta belum terciptanya pelayanan yang berkeadilan dengan mengedepankan prinsip kesamaan hak.
Disarankan, perlunya meningkatkan responsibilitas aparat Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo dalam rangka memberikan pelayanan yang cepat kepada pemohon kartu pencari kerja. Perlunya meningkatkan keakurasian pelayanan para patugas Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Gorontalo yang mengacu pada standar operasional prosedur (SOP). Perlunya menumbuhkan rasa tanggung jawab bagi setiap petugas pelayanan untuk selalu memberikan pelayanan dengan prinsip kesamaan hak kepada setiap masyarakat. Perlunya dilakukan upaya penanaman pemahaman kepada para petugas untuk selalu memberikan pelayanan yang cepat, tepat atau akurat dan berkeadilan.
Kata Kunci: Kualitas; Pelayanan; Penerbitan; Kartu Pencari Kerja
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-06-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/117
10.37606/publik.v7i1.117
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 7 No 1 (2020): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 10-18
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v7i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/117/99
Copyright (c) 2020 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/119
2023-06-04T06:13:54Z
PUBLIK:ART
IMPLEMENTASI PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) DI DESA PONGONGAILA KECAMATAN PULUBALA KABUPATEN GORONTALO
Thalib, Tety
Katili, Andi Yusuf
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Pongongaila Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah, sistem pendataan, verifikasi, dan pengawasan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam kepada sejumlah informan, observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Hasil penelitian tentang sistem pendataan Program Keluarga Harapan di Desa Pongongaila belum optimal. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang memenuhi syarat dan kriteria Program Keluarga Harapan (PKH) tetapi tidak terdata, sebaliknya masyarakat yang yang taraf hidup lebih baik tetapi terdaftar sebagai peserta Program Keluarga Harapan. Sistem verifikasi Program PKH di Desa Pongongaila belum optimal. Hal ini terlihat dari tidak transparannya petugas dalam melakukan kegiatan verifikasi yang menimbulkan kecurigaan masyarakat khususnya masyarakat yang tidak lolos verifikasi. Pengawasan yang dilakukan oleh Unit Pelaksana Program Keluarga Harapan (UPPKH) belum optimal. Hal ini terlihat dari banyak pelanggaran dalam pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH), baik pelanggaran yang dilakukan oleh petugas dalam melakukan pendataan ataupun verifikasi maupun pelanggaran yang dilakukan oleh masyarakat penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) seperti penyalahgunaan dana bantuan yang tidak sesuai dengan peruntukkannya.
Disarankan, perlunya upaya perubahan dalam sistem pendataan khususnya pada petugas dengan melibatkan orang-orang independen atau petugas yang berasal dari luar Desa Pongongaila. Perlunya dilakukan upayan yang terbuka dan jujur dalam sistem verifikasi berkas calon penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Perlunya dilakukan pengawasan secara tuntas dengan melakukan pengecekan kebenaran atas kondisi yang dialami oleh masyarakat calon penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH)
Kata Kunci: Implementasi; Keluarga; Harapan
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-06-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/119
10.37606/publik.v7i1.119
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 7 No 1 (2020): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 39-48
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v7i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/119/342
Copyright (c) 2020 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
oai:stia-binataruna.e-journal.id:article/120
2023-06-04T06:13:54Z
PUBLIK:ART
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN SISTEM APLIKASI DAPODIK DALAM PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI GURU DI SMP NEGERI 2 KWANDANG
Tueno, Nolfi S.
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui dan menggambarkan Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembayaran Tunjangan Profesi Guru di SMP Negeri 2 Kwandang. Metode penelitian menggunakan jenis deskriptif pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan sejumlah informan, observasi dan studi dokumentasi. pengumpulan data melalui observasi dan pencatatan data sekunder yang berkaitan dengan permasalahan penelitian, Fokus penelitian yaitu Faktor-faktor penghambat Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembayaran Tunjangan Profesi Guru di SMP Negeri 2 Kwandang yang lebih mengarah pada Pengetahuan, Koneksi Internet dan Sistem Backup Data.
Berdasarkan deskripsi hasil penelitian dan pembahasan, disimpulkan bahwa pengetahuan Operator dalam Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembayaran Tunjangan Profesi Guru sudah baik, namun terdapat hambatan lain yaitu Sistem Aplikasi dapodik setiap tahun atau setiap semester mengalami perubahan dan kurangnya bantuan dari guru-guru dalam hal kelengkapan berkas dari mereka sendiri, Koneksi Internet dalam hal Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembyaran Tunjangan Profesi Guru kurang menunjang Demikian juga dengan Sistem Backup Data yang belum ada sehingga menyulitkan Operator dalam pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembayaran Tunjangan Pofesi Guru jika Leptop/PC rusak dan harus mengambila data dari Server Pusat.
Untuk itu peneliti menyarankan Pihak Sekolah terutama kepala Sekolah agar kiranya tetap mengembangkan pengetahuan Operator melalui pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan Oleh Dinas Pendidikan dan memberikan pemahaman terhadap guru-guru betapa pentingnya berkas mereka dalam hal Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik dalam Pembayaran Tunjangan Profesi Guru, Koneksi internet Kiranya kepala sekolah dapat bekerjasama dengan pihak-pihak terkait dalam hal memperlancar Pelaksanaan Sistem Aplikasi Dapodik, demikian juga Sistem Backup Data agar kepala sekolah dapat menyarankan kepada pengembang Aplikasi Dapodik dapat menyesiakan Sistem Backup Data.
Kata Kunci: Aplikasi Dapodik; Pembayaran; Tunjangan; Profesi Guru
Universitas Bina Taruna Gorontalo
2020-06-29
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
application/pdf
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/120
10.37606/publik.v7i1.120
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; Vol 7 No 1 (2020): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik; 19-28
2715-9671
2088-1894
10.37606/publik.v7i1
eng
https://stia-binataruna.e-journal.id/PUBLIK/article/view/120/100
Copyright (c) 2020 Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik
b43b88823ec546f791560d9bf34fea99